Untuk membantu pemenuhan air bersih bagi korban banjir, Kementerian PUPR melalui Satker Tanggap Darurat Permukiman Pusat (TDPP), Ditjen Cipta Karya memobilisasi bantuan dari Gudang di Makassar, Surabaya dan Bekasi secara simultan sejak kemarin(7/6) berupa 2 unit mobil tangki air (MTA) yang akan tiba di lokasi hari sabtu, 200 jerigen 10liter, hidran umum (HU) 30 unit dari gudang Makasar, 2 unit Instalasi Pengolahan Air dari gudang Surabaya dan pipa-pipa dari gudang Bekasi.
Saat ini Satker TDPP telah menyediakan sebanyak 10 unit penampung air (Reservoir) yang penempatannya akan dilakukan oleh PDAM Kabupaten Toli toli.
Penanganan Darurat Paska Gempa di Poso
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga mengirimkan Tim PB-BPJN Sulawesi XIV bersama dengan Dinas PU Kabupaten Poso melakukan penanganan darurat jalan dan jembatan yang terdampak gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Baca Juga: Jokowi Minta Infrastruktur Penunjang di Gorontalo Disiapkan
Penanganan berupa perbaikan jalan kabupaten yang retak dan amblas seperti yang terjadi pada ruas jalan Dongi dongi - Watumena.
Gempa mengguncang Kabupaten Poso terjadi pada 29 Mei 2017 pukul 22.35 WITA dengan kekuatan 6.6 SR dengan episentrum terletak pada koordinat 1.33 LS dan 120.41 BT pada kedalaman 10 km. Gempa tersebut berdampak pada 17 desa dan mengakibatkan 4 orang luka berat, 19 luka ringan dan 328 KK mengungsi.
Gempa juga mengakibatkan beberapa bangunan mengalami rusak berat yakni 169 rumah, 11 sekolah, 1 masjid, 11 gereja, dan 1 fasilitas umum lainnya.