Investa Stellar Dana Kelola (ISDK) merupakan perusahaan private equity yang tengah berkembang pesat. Perusahaan ini adalah bagian dari PT. Investa Saran Mandiri, manager investasi yang sudah lebih dari 17 tahun berada di industri pasar modal.
"Berdiri sejak beberapa tahun lalu, Investa Stellar Dana Kelola (ISDK) mencoba memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dengan berinvestasi di sektor riil," kata Direktur utama Investa Stellar Dana Kelola (ISDK) John Veter, di Bali, Sabtu (4/3/2017).
Investa Stellar Dana Kelola (ISDK) menyuntikkan investasinya ke perusahaan-perusahaan yang secara terukur memiliki value dan potensi untuk berkembang. Anak-anak perusahaan dalam kelompok ISDK didorong untuk mendukung pemerataan dan memperluas jangkauan momentum pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Baca Juga: ISDK Targetkan Dana Kelolaan Naik 100 Persen
Dengan dana kelolaan yang tumbuh pesat setiap tahunnya, Investa Stellar Dana Kelola (ISDK) saat ini telah berinvestasi disejumlah perusahaan Indonesia yang memiliki potensi pertumbuhan yang berkembang. "ISDK telah menyuntikkan investasinya di perusahaan yang bergerak dibidang ekspor briket tempurung kelapa, kayu Asam dan kayu Alaban," ujar John.
Investa Stellar Dana Kelola (ISDK) juga mengakuisisi sebagian kepemilikan saham di perusahaan yang mendukung operasional kontraktor migas di Indonesia. Sebagai perusahaan private equity asal Indonesia, ISDK amat memahami psikologi pasar Indonesia dan turut mendukung pemberdayaan masyarakat lokal. Secara sektoral ISDK tetap fokus pada empat sektor pilihannya, yaitu sektor konsumer, peternakan, perikanan dan holtikultura.
Dalam usaha berkontribusi terhadap pembangunan dan pertumbuhan, Investa Stellar Dana Kelola (ISDK) terus tumbuh berkembang sebagai salah satu pemain private equity terbaik di Indonesia. "ISDK terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan memperoleh izin usaha dari OJK dan telah beroperasi sejak 2013," tutup John.