Investasi Saham
Jika sudah familiar dan sudah mengetahui seluk beluk pasar modal, maka Anda bisa memiliki investasi saham. Dengan membeli saham di perusahaan,maka secara tidak langsung Anda sudah ikut ambil bagian dalam kepemilikan perusahaan tersebut.
Karakterikstik Trading
Trading memiliki sifat yang lebih aktif ketimbang investasi, karena sebagai investor Anda berhak untuk menentukan target profit yang akan didapatkan pada periode tertentu. Untung dan rugi yang nantinya diperoleh bergantung pada cara Anda mengelola dana yang ditanamkan. Anda akan memperoleh keuntungan besar jika mengelola dana tersebut dengan baik. Sebaliknya, Anda hanya akan mendapatkan kerugian yang besar jika mengelolanya secara asal-asalan.
Kapan Harus Menjadi Investor dan Trader?
Dalam mengelola dana investasi, Anda perlu memahami apakah akan mengambil investasi jangka pendek dengan keuntungan dan risiko kecil atau akan mengambil investasi jangka panjang yang tentunya memiliki keuntungan dan risiko yang besar pula.
Dalam hal ini Anda harus bisa memutuskan apakah akan menjadi investor atau trader. Tujuannya adalah agar bisa mengambil keuntungan yang maksimal dalam transaksi, seperti saat jual beli saham.
Contohnya:
Anda selaku investor, tapi membeli saham “gorengan”. Ketika terjadi fluktuasi harga, Anda langsung menjadi panik.
Anda selaku trader, namun rencana tradingnya tidak jelas. Hanya mengikuti rumor yang beredar mengenai saham apa yang sebaiknya akan dibeli dan jenis saham apa yang harus dihindari.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Kata-Kata Inspiratif dari 7 Orang Sukses yang Pernah Gagal
7 Cara agar Menjadi Kreatif Sampai Tua Nanti
Manfaat Investasi Meski Dalam Skala Kecil
Published by Cermati.com |