Buat Alarm Pengingat
Selain membuat catatan peminjaman, ada baiknya jika Anda juga memiliki alarm pengingat yang akan senantiasa mengingatkan Anda jika tenggat waktu pembayaran telah tiba. Atur tanggal sesuai dengan yang telah disepakati, dan buat catatan tentang jumlah yang dipinjam. Hal ini akan sangat membantu Anda, sehingga tidak perlu kikuk dan kerepotan lagi sewaktu ingin menagih utang kepada teman, apalagi jika utangnya besar.
Siapkan Rencana Pembayaran Khusus Untuk Pinjaman Besar
Semakin besar jumlah uang yang dipinjamkan, maka akan semakin besar risiko yang diterima. Tentu saja Anda tidak ingin jika suatu hari terjadi masalah karena peminjaman ini. Jadi sebaiknya Anda mendiskusikan hal ini bersama dengan si peminjam agar dia tahu bagaimana cara melunasi uang yang dipinjamnya. Misalnya dengan melakukan cicilan tetap beserta bunganya sekian persen per bulannya. Agar si peminjam melakukan cicilan dengan tepat waktu, tetapkan kapan cicilan tersebut akan dibayar. Misalnya setiap tanggal 3 hingga tanggal 6 setiap bulannya.
Pinjamkan Uang Pada Orang Terdekat Saja
Meminjamkan uang kepada orang lain bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Akan ada banyak risiko yang diterima, salah satunya adalah jika si peminjam lari dari utang yang dimilikinya. Ada baiknya jika Anda hanya meminjamkan uang pada orang terdekat saja, agar kemungkinan uangnya dibawa lari juga kecil.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Apa Saja Bisnis yang Banyak Dicari di Era MEA? Ini Jawabannya
Keuntungan Meminjam Uang pada Teman
Dapatkan Uang Tunai Secara Instan Lewat Pegadaian
Published by Cermati.com |