Sejak 2009, Investasi PHE di Blok ONWJ Capai 3,9 Miliar Dolar AS

Adhitya Himawan Suara.Com
Kamis, 19 Januari 2017 | 16:09 WIB
Sejak 2009, Investasi PHE di Blok ONWJ Capai 3,9 Miliar Dolar AS
Blok Migas ONWJ. [pheonwj.pertamina.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyetujui Kontraktor Bagi Hasil Gross Split Blok Offshore North West Java (ONWJ).

Penandatangan dilakukan di Kantor Kementerian ESDM oleh Kepala Satuan Kerja Khusus Minyak & Gas (SKK Migas) Amien Sunaryadi dan Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) Beni Jaffilius Ibradi serta disaksikan oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan. 

"Pertamina siap melaksanakan apa yang menjadi kebijakan pemerintah. Dengan skema baru gross split ini Pertamina sebagai kontraktor kontrak kerjasama merasa tertantang untuk mengelola wilayah kerja migas secara efisien," ujar Direktur  Utama Pertamina Dwi Soetjipto dalam konferensi pers, Rabu (18/1/2017). 

Baca Juga: Pertamina Tandatangani Perpanjangan Kontrak Bagi Hasil Blok ONWJ

Dwi menambahkan bahwa dengan ditandatanganinya perpanjangan kontrak ini maka Pertamina kembali diberikan kepercayaan oleh pemerintah untuk mengelola blok ONWJ. Pertamina percaya diri dapat mengelola Blok ONWJ dengan baik dan akan memberikan kontribusi positif bagi peningkatan produksi migas nasional.

Dalam kontrak bagi hasil gross split Blok ONWJ ini, skema final split yang ditetapkan adalah untuk minyak 47,5 persen bagian pemerintah dan 52,5 persen bagian kontraktor. Sedangkan untuk gas pembagiannya 37,5 persen bagian pemerintah dan 62,5 persen bagian kontraktor. 

Hingga akhir tahun 2016, produksi PHE ONWJ telah mencapai tingkat produksi minyak 35,8 ribu barel per hari dan produksi gas sebesar 155 MMSCFD (juta kaki kubik per hari). Produksi minyak dan gas bumi PHE ONWJ disalurkan seluruhnya untuk kebutuhan dalam negeri.

Sejak dikembangkan total investasi yang telah dikeluarkan di Blok ONWJ mencapai 13,8 miliar Dolar Amerika Serikat (AS). Sejak tahun 2009 PT PHE ONWJ sebagai operator Blok ONWJ telah mengeluarkan total investasi sebesar 3,9 miliar Dolar AS.

“Ini menunjukkan komitmen kuat Pertamina dalam mendukung ketahanan energi nasional,” kata Direktur Utama PHE R. Gunung Sardjono.

Sejak diambil alih Pertamina pada tahun 2009, produksi blok ONWJ meningkat hingga hampir dua kali lipat ke angka 40 ribu barel per hari. Beberapa prestasi membanggakan yang pernah diraih antara lain keberhasilan menyelesaikan proyek Lima Subsidence Remediation atau pengangkatan anjungan secara simultan di Lapangan Lima, dengan menggunakan metode pengangkatan synchronized hydraulic jacking system. Sistem  ini baru pertama kali di dunia. Selain itu, keberhasilan juga dicapai dalam pengembangan lapangan baru GG secara tepat waktu dan aman yang mampu menambah produksi gas sebesar 20 MMSCFD. 

Sekilas PHE ONWJ

Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) adalah operator dari Kontrak Bagi Hasil Blok ONWJ dibawah manajemen SKK Migas, yang dimiliki oleh Pertamina sejak bulan Juli 2009.

Wilayah operasi PHE ONWJ mencakup area sekitar 8.300 kilometer persegi di Laut Jawa yang terletak di utara Kepulauan Seribu sampai perairan utara Cirebon. 

Fasilitas yang dioperasikan PHE ONWJ terdiri dari lebih dari 200 struktur platform, 404 jaringan pipa bawah laut sepanjang 1.900 kilometer.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI