Wakil Presiden RI Jusuf Kalla meresmikan penggunaan Rumah Susun (Rusun) Darul Hikmah dan Masjid Agung Ar-Ridwan di Komplek Pondok Pesantren Modern Darul Hikmah, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Senin (16/1/2017). Turut mendampingi pada acara peresmian tersebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Anggota Komisi V DPR RI Budi Yuwono, dan Bupati Tulungagung Syahri Mulyo.
Dalam sambutannya, Wapres Jusuf Kalla mengatakan agar Rusun yang sudah dibangun Pemerintah ini agar dirawat dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. "Saya merasa puas dengan pembangunan Rusun ini dan kerja seperti ini agar menjadi contoh bagi (pembangunan) Rusun yang lainnya" katanya.
Sementara itu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dengan adanya Rusun ini diharapkan menambah semangat bagi seluruh pengurus Pondok Pesantren Modern Darul Hikmah dalam menjalankan tugas dan kewajibannya, serta memberikan ketenangan dan kenyamanan para santri dalam proses menimba ilmu yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat kelak.
Rusun Darul Hikmah ini merupakan Rusun untuk santri putri yang memiliki daya tampung 216 orang, memiliki luas bangunan 1.889 m2 dan berdiri diatas tanah seluas 2.926 m2. Pembangunan Rusun ini dibiayai dana APBN Kementerian PUPR tahun Anggaran 2016 yang pembangunannya dimulai Maret 2016 dan selesai pada Desember 2016 dengan biaya sebesar Rp 8,5 miliar.
Baca Juga: Perbaikan Jembatan Cisomang Ditargetkan Selesai Maret 2017
Rusun 3 lantai ini, pada masing-masing lantainya terdiri dari 2 unit tipe barak kecil dan 2 unit tipe barak besar dengan kapasitas hunian setiap lantainya mampu menampung 72 orang. Masing-masing lantai juga telah dilengkapi oleh toilet dan kamar mandi. Usai diresmikan, Rusun Darul Hikmah siap digunakan oleh para santri karena telah dilengkapi listrik dan sarana air bersih, meubelair, serta pagar.
Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Syarif Burhanudin menambahkan pembangunan Rusun merupakan salah satu program Kementerian PUPR dalam mendorong tercapainya target program satu juta rumah yang dicanangkan Pemerintah setiap tahun. Pada tahun 2016, program satu juta rumah telah mencatatkan realisasi sebanyak 805.169 unit rumah yang terdiri dari rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sebanyak 569.382 unit dan rumah non-MBR sebanyak 235.787 unit rumah. Pembangunan Rusun yang dibangun Kementerian PUPR sendiri pada tahun 2016 sebanyak 7.860 unit yang tersebar diberbagai wilayah di Indonesia yang diperuntukan bagi Masyarakat Umum, TNI, Polri, Pekerja, Mahasiswa dan Santri.