TNI Dukung Program Jokowi Soal Tol Laut dan Swasembada Pangan

Senin, 16 Januari 2017 | 13:12 WIB
TNI Dukung Program Jokowi Soal Tol Laut dan Swasembada Pangan
Panglima TNI Gatot Nurmantyo hadir memberikan materi ceramah umum di PP Muhammadiyah, Jakarta, Rabu (28/12/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan persaingan global yang memperebutkan energi, pangan dan air menjadi ancaman nyata bagi Indonesia. Pasalnya Indonesia merupakan negara yang kaya energi, pangan dan sumberdaya air dan menjadi sasaran globalisasi.

"Bapak (Presiden) di mana-mana menyatakan saat ini kompetisi global yang memperebutkan energi, pangan dan air. Kompetisi global berubah jadi konspirasi ini menjadi ancaman luar biasa," kata Gatot dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI di Aula Gatot Subroto, Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (16/1/2017).

Dia menyampaikan, kebijakan Presiden Jokowi dalam pembangunan negara maritim seperti tol laut dan swasembada pangan merupakan solusi. Program swasembada pangan juga telah berjalan dan harus terus didukung.

Baca Juga: Dampak Program Tol Laut Mulai Terasa di Biak Numfor

"Sebanyak 262 Pati (perwira tinggi), terdiri 184 Pati TNI dan 78 Pati Polri, kami siap menerima pengarahan Bapak Presiden. TNI dan Polri siap mendukung program pembangunn nasional yang Bapak canangkan," ujar dia.

Gatot menambahkan, berdasarkan laporan Kepala Staf TNI Angkatan Darat ditemukan bahwa hasil pertanian petani seringkali merugi. Karena banyak tengkulak yang menipu para petani.

"Ada titipan dari Bapak KASAD, beliau hampir frustasi, karena petani sering ditipu, produknya dibeli dengan harga rendah. Maka dari itu kami izin melayangkan sentra pelayanan padi terpadu. Jika dicanangkan, petani akan lebih sejahtera. Kami siap menerima petunjuk Bapak Presiden," tutur dia.


BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI