Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hari ini, Senin (16/1/2017) kembali menggelar sosialisasi program tax amnesty atau program pengampunan pajak yang akan berakhir pada bulan Maret 2017 mendatang.
Namun, ada yang menarik dalam sosialisasi tax amnesty kali ini yang diselenggarakan di Kantor Ditjen Pajak Kementerian Keuangan, Jakarta Selatan. Biasanya, mantan Direktur Bank Dunia ini mensosialisasikan tax amnesty ke pengusaha, atau direktur utama atau direksi, namun kini Ani mensosialisasikan tax amnesty kepada para pemuka agama.
"Hari ini kami kumpulkan dari kelompok agama. Sebelumnya dengan kelompok profesi kami juga bertemu dengan kelompok sektoral. Tujuannya adalah supaya kami bisa menyampaikan pesan dan menshare persoalan yang sama," katanya.
Dia mengatakan, untuk mensosialisasikan pentingnya membayar pajak bukanlah seuatu yang mudah, pasalnya masih banyak wajib pajak yang kurang memahami pentingnya membayar pajak.
Baca Juga: Berkat Tax Amnesty, WP Ini Akhirnya Bebas dari Lapas Salemba
"Saya anggap pekerjaan rumah paling besar bagi kami pemerintah Republik Indonesia dan Ditjen Pajak adalah terus menerus melakukan upaya sosialisai dan dialog mengenai masalah perpajakan," ujarnya.
Menkeu Sri berharap dengan dilakukannya pertemuan hari ini, penerimaan Tax Amnesty periode ketiga akan meningkat. Selain itu, Ani juga mengingatkan periode ketiga ini merupakan periode terakhir dari seluruh rangkaian penerimaan Tax Amnesty.
"Jadi saya berharap diberakhirnya periode tax amnesty ini dapat sukses dan berjalan sesuai dengan apa yang sudah ditargetkan pemerintah," katanya.