Deposito Syariah vs Deposito Biasa, Mana yang Lebih Menguntungkan

Angelina Donna Suara.Com
Jum'at, 13 Januari 2017 | 20:15 WIB
Deposito Syariah vs Deposito Biasa, Mana yang Lebih Menguntungkan
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

3. Pengertian Investasi

Pada bank syariah, deposito tak diartikan sebagai pinjaman bank atau piutang nasabah tetapi merupakan sebuah investasi yang ditanamkan nasabah kepada bank syariah tersebut. Dengan demikian dalam sistem perhitungannya, deposito tidaklah dicatat sebagai pinjaman melainkan investasi. Investasi tersebut dikatakan sebagai investasi tak terikat atau Mudharabah Muthlaqah.

4. Pengelolaan dana

Sejalan dengan prinsip syariah, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, deposito syariah diartikan sebagai investasi yang memiliki hasil lebih besar bila dibandingkan dengan bunga pada bank konvensional. Artinya sistem bagi hasil yang diperoleh nasabah sama dengan besarnya keuntungan yang diperoleh oleh bank syariah tersebut. Dalam menjalankan perannya sebagai mudharib atau pengelola dana pihak bank akan melakukan bermacam-macam usaha untuk memutar dana yang didapatkan dari nasabah.

Cara tersebut dapat juga dipastikan tak bertentangan dengan prinsip-prinsip islami yang menjadi prinsip utama jenis investasi ini. Secara singkat dapat dijelaskan bahwa yang diartikan dengan bagi hasil adalah saat nasabah menempatkan dana pada bank syariah dengan melakukan kesepakatan dengan bank syariah dengan presentasi nasabah dan pengelola, misalnya 75:25, dengan demikian nasabah akan memperoleh keuntungan sebesar 75% sementara bagi pihak pengelola atau bank adalah 25%.

Kelebihan Deposito Syariah

Beberapa hal yang merupakan keunggulan deposito syariah di bawah ini seharusnya sudah cukup untuk membuat Anda tak perlu mempertimbangkan terlalu lama untuk bergabung dengan investasi penuh keberkahan ini dengan prinsip islami yang kental ditanamkan.

  • Dana yang Anda tanamkan terjamin keamanannya.
  • Disediakan juga beberapa alternatif pilihan untuk jangka waktu penempatan deposito
  • Pengembangan modal milik nasabah sesuai dengan prinsip ajaran Islam.
  • Presentase bagi hasil cukup bersaing dengan bunga pada deposito konvensional.

Mana yang Lebih Baik?

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menetapkan tujuan dari deposito tersebut. Bila deposito yang hendak Anda ikuti dimaksudkan sebagai dana jangka panjang seperti untuk mendanai pendidikan anak, dana pensiun, atau kebutuhan jangka panjang lainnya, tentu pilihlah deposito yang memiliki sistem jangka panjang seperti yang anda butuhkan.

Bila Anda bimbang untuk memilih bank yang hendak Anda gunakan sebagai fasilitas penyimpanan, perhatikan juga reputasi bank incaran Anda tersebut. Saat ini tentu sudah tak sulit untuk memperoleh produk perbankan syariah pada berbagai bank konvensional terkenal yang telah cukup lama melayani masyarakat Indonesia dalam bidang pengembangan modal dan investasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI