Anggota Komisi IX DPR RI, Dede Yusuf mendesak pemerintah segera membentuk satuan tugas (Satgas) untuk menyikapi banyaknya warga negara asing asal Cina yang bekerja di Indonesia. Menurut Dede, para tenaga kerja asing ini harus mendapat pengawasan dan perhatian lebih dari pemerintah dalam hal ini adalah Menteri Tenaga Kerja (Menaker), Hanif Dhakiri.
"Pemerintah harus bentuk Satgas," kata Dede di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (25/12/2016).
Diketahui, isu maraknya pekerja asal negeri Tirai Bambu di Indonesia, belakangan terus mencuat. Pemerintah pun makin gencar menggelar sidak terhadap mereka. Politikus Partai Demokrat tersebut menilai, salah satu faktor penyebab maraknya kedatangan pekerja asing asal Cina ke Indonesia karena adanya bebas visa terhadap 25 negara.
"Jadi ini bebas visa ini termasuk meransang kedatangan Warga Negara Asing (WNA) Cina," katanya.
Baca Juga: Dirjen Imigrasi: Hanya Ada 27 Ribu WNA yang Bekerja di Indonesia
Diketahui, salah satu bukti dari isu yang beredar tersebut adalah ketika petugas gabungan Kodim 0905 Balikpapan dan Kantor Imigrasi Balikpapan mengamankan 23 orang WNA asal Cina dari kawasan proyek PLTU Kariangau, Balikpapan, Kalimantan Timur. Mereka diamankan karena tidak bisa menunjukkan dokumen keimigrasian. Dari informasi warga, puluhan pekerja Tiongkok itu bekerja di PLTU Kariangau.