2. Potong otomatis
Hampir semua bank memberikan layanan autodebet untuk rekening tabungan terpisah di bank yang sama. Manfaatkan layanan ini.
Mekanismenya, tiap kali gaji masuk, langsung terpotong otomatis masuk ke rekening khusus tabungan. Nggak ada lagi keluhan sulit menyisihkan gaji buat nabung. Tinggal tetapkan nominal potongan saja, beberapa ratus ribu atau juta rupiah.
3. Tabung dulu, belanja kemudian
Cara menabung paling baik adalah sisihkan dulu penghasilan, baru sisanya dipakai buat belanja ini-itu. Dengan demikian, nggak ada ceritanya gaji sebulan keburu habis sebelum ditabung.
Menyisihkan gaji buat tabungan pada akhir bulan banyak tantangannya. Apalagi jika pengaturan keuangan amburadul. Bisa-bisa malah gaji udah habis sebelum akhir bulan.
4. Nabung ala anak SD
Cara ini termasuk konservatif, namun masih bisa dipraktikkan. Kalau anak SD kan nabung koin, kita mengumpulkan duit lembar demi lembar. Tetapkan target dulu, berapa yang mau dikumpulkan dalam sehari.
Misalnya sehari Rp50 ribu. Pastikan kalau di dompet ada lembaran warna biru langsung disimpan di kotak tabungan dan kunci. Pas akhir bulan, baru deh seluruh duit yang terkumpul disetor ke mbak-mbak teller di bank.
5. Kocokan arisan