2.Kurangi hasrat belanja
Cara termudah untuk mengurangi hasrat belanja adalah dengan menyusun kembali rumah atau kamar untuk mengetahui barang apa saja yang telah dimiliki dan tidak miliki. Dengan mengetahui apa yang dimiliki, Anda akan cenderung tidak membeli kembali barang tersebut, dan jika mendapati bahwa barang yang dimiliki terlampau banyak, anda pun akan menyadari perilaku konsumtif diri sendiri. Memang terdengar sulit, tetapi cobalah untuk mengurangi hasrat belanja paling tidak selama 30 hari.
Selain sifat pengeluaran tersebut, jenis pengeluaran juga berpengaruh, salah satu contoh pengeluaran yang dapat ditunda adalah hutang jangka pendek atau panjang. Contoh hutang jangka pendek adalah kartu kredit dimana kegagalan pembayaran dapat mengakibatkan jumlah hutang yang meningkat. Oleh karena itu, tundalah penggunaan kartu kredit bila sedang mengalami kondisi keuangan yang buruk.
Untuk utang jangka panjang, Anda dapat menundanya dengan melakukan negosiasi hutang. Tetapi negosiasi utang harus dilakukan ketika terdapat kebutuhan lain yang mendesak dan harus segera dibayar dan uang anda tidak mencukupi. Jika masih dapat mengalokasikan anggaran untuk pembayaran hutang, jadikanlah pos pembayaran hutang sebagai prioritas.
Langkah ketiga: Jangan ragu untuk meminta bantuan terdekat
Anda tidak perlu malu untuk menceritakan kepada orang-orang terdekat bahwa anda sedang mengelola pengeluaran. Dengan berterus terang, orang sekitar Anda akan dapat membantu untuk mengingatkan agar tidak melakukan pemborosan. Bercerita juga memungkinkan anda untuk berkelompok dengan lingkungan yang juga menghadapi situasi yang serupa, sehingga tidak ada kesenjangan sosial di antara anda dan teman-teman.
Kesimpulan
Jika dapat dengan baik menunda pengeluaran selama 30 hari, Anda akan dapat mengubah dan memperbaiki kondisi finansial anda. Kondisi perekonomian yang tidak stabil menuntut anda untuk berhati-hati dalam mengatur keuangan sendiri. Oleh karena itu, jika Anda merasa mengalami defisit keuangan, maka sebaiknya lakukan penundaan pengeluaran 30 hari secepat mungkin.
Baca juga artikel Cermati lainnya:
Dengan Modal Rp10 Juta, Bisnis Ini Bisa Mencetak Keuntungan