Menguatnya Harga Komoditas Picu Penguatan IHSG

Adhitya Himawan Suara.Com
Kamis, 17 November 2016 | 15:13 WIB
Menguatnya Harga Komoditas Picu Penguatan IHSG
Suasana perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (13/11). [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan kemarin, Rabu (16/11/2016) naik 106,96 poin (+2,11%) ke level 5.185,46 Sementara Indeks LQ45 naik 20,98 poin (+2,47%) ke level 870,05.

Penguatan indeks dipicu oleh aksi beli investor terhadap saham-saham yang sudah turun signifikan pada perdagangan sebelumnya. "Disertai serta penguatan harga komoditas khususnya minyak dunia juga turut mendukung penguatan perdagangan index kemarin," kata Analys Recapital Securities, Adi Kiswoyo Joe, dalam keterangan resmi, Kamis (17/11/2016).

Frekuensi transaksi pada perdagangan sebanyak 354.584 kali dengan volume 11,154 miliar lembar saham senilai Rp9,697 triliun. Sebanyak 244 saham naik, 73 turun, dan 222 saham stagnan. Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (Foreign Net sell) senilai Rp369,8 milliar. Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada kemarin di
posisi Rp13.345 per dollar AS dibandingkan perdagangan kemarin di Rp13.369 per dolar AS.

Bursa Wall Street pada perdagangan kemarin (16/11) ditutup mixed disebablkan oleh penguatan saham-saham teknologi dapat mengimbangi pelemahan saham-saham perbankan. Dow Jones turun 54,92 poin (-0,29 persen) ditutup di level 18.868,14. S&P turun 3,45 poin (-0,16 persen) ditutup di level 2.176,94. Nasdaq naik 18,96 (+0,36 persen) ditutup di level 5.294,58.

Baca Juga: IHSG Minggu Ini Diprediksi Bergerak Sideway 5.100-5.500

"Secara teknikal, IHSG diperkirakan hari ini akan bergerak mixed cenderung menguat terbatas dikisaran 5.165 (support) dan 5.250 (resistance)," tutup Adi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI