FBI Berhenti Selidiki Hillary Clinton, Saham Wall Street Melonjak

Adhitya Himawan Suara.Com
Selasa, 08 November 2016 | 06:57 WIB
FBI Berhenti Selidiki Hillary Clinton, Saham Wall Street Melonjak
Bursa saham Wall Street di New York, Amerika Serikat [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Wall Street berakhir melonjak pada Senin (Selasa pagi WIB 8/11/2016)), dengan indeks S&P 500 dan Nasdaq menghentikan penurunan beruntun sembilan hari. Kondisi ini terjadi setelah Biro Investigasi Federa (FBI) membebaskan lagi calon presiden Demokrat Hillary Clinton dalam penyelidikan penggunaan server pribadinya.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik tajam 371,32 poin atau 2,08 persen menjadi berakhir di 18.259,60. Indeks S&P 500 bertambah 46,34 poin atau 2,22 persen menjadi ditutup pada 2.131,52, dan indeks komposit Nasdaq melonjak 119,80 poin atau 2,37 persen menjadi 5.166,17.

Direktur Biro Investigasi Federal AS (FBI) James Comey pada Minggu (6/11/2016) memberitahu anggota-anggota parlemen AS bahwa FBI tidak merubah rekomendasinya pada Juli untuk tidak menyelidiki Clinton atas penggunaan server surat elektronik pribadinya selama ia menjabat menteri luar negeri.

Dalam sebuah surat kepada beberapa anggota Kongres, Comey mengatakan lembaga itu telah selesai melakukan kajian dan tidak menemukan apa-apa untuk mengubah posisinya.

"Berdasarkan kajian kami, kami tidak mengubah kesimpulan kami yang kami nyatakan pada Juli sehubungan dengan (Hillary) Clinton," kata pernyataan itu.

Pasar keuangan pada umumnya melihat kemenangan Clinton sebagai hasil yang lebih baik dalam pemilihan umum Selasa (8/11), karena menyajikan lebih sedikit yang belum diketahui dan mungkin lebih stabil bagi pasar daripada kemenangan saingannya dari Partai Republik Donald Trump.

Tidak ada laporan ekonomi utama yang dirili pada Senin (7/11/2016).

Di luar negeri, pasar saham Eropa juga membukukan keuntungan yang kuat pada Senin di tengah berita pemilu AS. Indeks acuan DAX Jerman di Bursa Efek Frankfurt melompat 1,93 persen, sedangkan indeks patokan FTSE 100 Inggris bertambah 1,70 persen.

Di Asia, indeks komposit Shanghai naik tipis 0,26 persen menjadi 3.133,33 poin karena sentimen pasar kembali berhati-hati setelah mengalami volatilitas baru-baru ini. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI