Presiden mengatakan Indonesia merupakan negara besar yang memiliki tanah subur kenapa tidak mampu melakukan swasembada pangan, artinya ada yang keliru.
"Hal ini, yang harus kita benahi, dan kita yakin mampu melakukan Indonesia ke depan menjadi swesembada pangan," kata Presiden.
Presiden berharap semua peserta yang hadir dalam peringatan HPS ke-36 di Boyolali untuk bekerja keras lebih fokus mengembangkan produksi di beberapa daerah provinsi antara lain seperti Nusa Tenggara Barat, Bima, Gorontalo, Nusa Tenggar Timur, dan Jatim yang sebelumnya mengalami peningkatan.
Presiden minta komonitas jagung agar lebih fokus dikembangkan dibeberapa daerah saja, dicek dan dikontrol agar hasilnya meningkat, sehingga jagung tidak lagi mendatangkan dari luar negeri.
Presiden juga meminta agar gula segera dibenahi, sehingga tidak lagi melakukan impor dari luar negeri. Lahan tanaman tebu yang masih kurang luasnya segera dikejar agar gula tidak impor lagi. (Antara)