Kementerian PUPR Kebut Proyek 10 Tower Wisma Atlet di Palembang

Adhitya Himawan Suara.Com
Sabtu, 10 September 2016 | 07:59 WIB
Kementerian PUPR Kebut Proyek 10 Tower Wisma Atlet di Palembang
Gedung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta, Kamis (25/8/2016). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ditambahkan setiap pembangunan dan renovasi venue dikawal oleh 7 konsultan manajemen konstruksi yang sudah terkontrak kecuali satu konsultan untuk manajemen konstruksi penataan kawasan komplek GBK yang akan dilelang Senin depan 12 (9/2016).

Terkait dukungan infrastruktur jalan tol untuk Asian Games, khususnya di Palembang Kepala BPJT Herry TZ menjelaskan bahwa, jalan tol Palembang Indralaya serta Kayu Agung – Palembang – Betung ditargetkan selesai pada tahun 2017. “Jadi pada saat Asean Games harus sudah bisa dioperasikan”, harapnya.

Disamping itu ada target yang juga harus diselesaikan yaitu jalan tol yang menghubungkan Lampung ke Palembang, dimana ada 2 ruas yaitu yang pertama Bakauheni – Terbanggibesar sepanjang 140 kilometer, kemudian dilanjutkan lagi Terbanggibesar – Pematang Panggang – Kayuagung sepanjang 180 kilometer . “Ini memang yang kita kejar dan harus dilaksanakan untuk bisa mendukung (Asian Games),” tandasnya.

Herry menjelaskan, untuk jalan tol yang sedang dibangun yang terkait dengan PON di Jawa Barat baik yang di Stadion Jalak Harupat maupun di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung yaitu pertama, untuk Jalak Harupat yang semula jalan Tol Soreang – Pasirkoja bisa selesai sebelum PON namun dalam pelaksanaannya tantangannya cukup besar yakni tantangan berkaitan masalah tanah serta hujan. “untuk yang Soreang – Pasirkoja secara fungsional bisa dimanfaatkan sebagai mobilisasi dan akses menuju Jalak Harupat,” tambahnya

Untuk Aktifitas di GBLA menurut Herry, karena Stadion berdekatan dengan jalan tol maka tentunya akan difasilitasi. “Baik untuk atlet dan undangan yang ke Stadion tersebut bisa keluar dari STA 149 yang sedang dibangun sepanjang kurang lebih 2,5 kilometer. Sementara untuk arah baliknya bisa keluar di STA 151,”jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI