APINDO Sebut Ketahanan Energi Indonesia Sangat Mengkhawatirkan

Kamis, 08 September 2016 | 11:46 WIB
APINDO Sebut Ketahanan Energi Indonesia Sangat Mengkhawatirkan
Area Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Poso Unit 2 di Poso, Sulawesi Tengah, Selasa (16/8). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Haryadi Sukamdani mengatakan, kondisi ketahanan energi nasional saat ini semakin mengkhawatirkan. Hal tersebut lantaran, permintaan energi tak sebanding dengan jumlah produksi energi di Indonesia.

"Secara alamiah hal ini pasti akan membuat harga mengalami kenaikan karena ketersediaannya terbatas," kata Haryadi dalam forum Ketahanan Energi di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Kamis (8/9/2016).

Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau kepada pemerintah untuk memperbaiki tingkat cadangan energi di Indonesia. Salah satunya adalah yang saat ini menjadi sorotan investor adalah proyek listrik 35 ribu mw.

"Jadi apa yang menjadi masalah di pengembangan ini (listrik) karena ini menjadi hal utama penunjang pengembangan bisnis di Indonesia," katanya.

Selain itu, pengembangan EBT harus segera dipercepat. Pasalnya, EBT ini akan berperan menggantikan penggunaan energi fosil dalam 20 tahun yang akan datang. Akan tetapi, selama ini proyek tersebut masih terkendala oleh anggaran.

"Kita berharap pola pengembangan EBT tetap konsisten meski awalnya membutuhkan investasi tidak sedikit tetapi cukup menarik untuk tahun-tahun berikutnya," kata Haryadi. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI