PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA) akan mulai memperdagangkan saham dengan nominal baru di pasar reguler dan negosiasi pada 13 September 2016.
Penjelasan tersebut tertuang dalam keterangan resmi Managing Partner PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe, Rabu (7/9/2016).
Menurut keterangan ITMA dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 25 Februari 2015 telah sepakat untuk melakukan pemecahan nominal saham (stock split) dari Rp 1.000 menjadi Rp 50 per saham sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat tanggal 9 Maret 2015.
Tanggal distribusi saham dengan nilai nominal baru hasil stock split, perdagangan saham di pasar tunai dengan nilai nominal baru, dan tanggal dimulainya penyelesaian transaksi saham dengan nilai nominal baru akan dilaksanakan pada 16 September 2016. "Sementara akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi jatuh pada tanggal 9 September 2016," kata Kiswoyo.
Adapun PT XL Axiata Tbk (EXCL) akan terus menggenjot pendapatan dari data. Makanya perusahaan berharap infrastruktur layanan data perusahaan di-harapkan meningkat di sisa tahun ini. Belum lagi perusahaan juga mengklaim akan menjadi pioneer dalam peningkatan jaringan dari 4G menjadi 4.5 G LTE di tahun depan. Perusahaan akan menerapkan teknologi 4T4R pengem-bangan 2T2R untuk melangkah ke 4.5G. Selain itu, infrastruktur juga berperan penting untuk menjaga pemerataan pemakaian jaringan ini.
GM Corporate Communication & Relation Manager Tri Wahyuningsih mengatakan, pada dasarnya tidak ada target khusus berapa peningkatan BTS yang di-inginkan perusahaan, tetapi lebih berfokus pada profitabilitas saat ini. Masih dana anggaran belanja modal perusahaan baru terserap sebesar Rp2,26 triliun dari yang dianggarkan Rp7 triliun.