Dana Kelolaan Nasabah Prioritas BRI Capai Rp54 Triliun

Adhitya Himawan Suara.Com
Rabu, 07 September 2016 | 14:56 WIB
Dana Kelolaan Nasabah Prioritas BRI Capai Rp54 Triliun
Kantor cabang BRI di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Selasa (572016). [Suara.comAdhitya Himawan]Kantor cabang BRI di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Selasa (5/7/2016). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Meningkatnya kebutuhan layanan prima bagi para nasabah prioritas (nasabah kaya dengan simpanan dana besar di bank, red), mendorong perbankan untuk meningkatkan berbagai fitur layanan melalui berbagai kenyamanan dan kemudahan akses bagi semua nasabah terpilih. Saat ini, nasabah semakin dimanjakan dengan berbagai pilihan layanan perbankan, salah satunya melalui kantor layanan prioritas yang mudah dijangkau, premium, dan mampu memberikan layanan personal yang memuaskan.

Untuk menjawab tantangan tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk melalui Kantor Wilayah Jakarta 2 meluncurkan Sentra Layanan BRI Prioritas (SLP) Jakarta Gatot Subroto pada hari ini, Rabu (7/9/2016). Sebelum menjadi Sentra Layanan Prioritas, Kantor Cabang Bank BRI Gatot Subroto telah memiliki Priority Lounge, yang kemudian di-upgrade menjadi Sentra Layanan Prioritas. Saat ini tercatat lebih dari 1.100 orang nasabah prioritas BRI yang berada di bawah kelolaan Kantor Cabang Bank BRI Gatot Subroto, dengan dana lebih dari Rp 1,5 triliun.

Sekretaris Perusahaan BRI Hari Siaga Amijarso mengatakan, bagi Bank BRI, sangat penting untuk melakukan pembukaan Sentra Layanan Prioritas di daerah Gatot Subroto. Tidak hanya untuk meningkatkan layanan premium, namun lebih jauh juga berpotensi meningkatkan portfolio simpanan dengan segmen premium.

Saat ini BRI telah memiliki 120 outlet priority banking, yang terdiri dari 22 Sentra Layanan BRI Prioritas, dan 98 priority lounge yang tersebar di seluruh Indonesia. Khusus untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya, dengan pembukaan Sentra Layanan BRI Prioritas Jakarta Gatot Subroto ini, berarti sudah ada 34 outlet Priority Banking yang terdiri dari 9 Sentra Layanan BRI Prioritas dan 25 Priority Lounge.

Kesembilan Sentra Layanan BRI Prioritas tersebut adalah SLP Jakarta Sudirman, SLP Jakarta Kelapa Gading, SLP Jakarta Cut Meutia, SLP Jakarta Pluit, SLP Rawamangun, SLP BSD, SLP Bintaro, SLP Jakarta Kemang dan SLP Jakarta Gatot Subroto ini.

Target BRI hingga akhir tahun ini adalah mendirikan 8 kantor Sentra Layanan Prioritas yang tersebar di beberapa kota besar, yakni Jabodetabek (Bintaro, Bekasi, dan Gatot Subroto), Palembang, Lampung, Solo, Bandung, dan Manado. Hingga saat ini, BRI telah melakukan pembukaan 4 SLP, yakni SLP Bintaro, SLP Palembang, SLP Lampung, dan SLP Solo.

Secara nasional, per Juni 2016, total nasabah prioritas Bank BRI mencapai 35.000 orang dengan dana kelolaan lebih dari Rp 54 triliun. Sementara target pengelolaan dana dan peningkatan jumlah nasabah dari sektor premium ini hingga akhir tahun 2016 adalah Rp 75 triliun dengan nasabah lebih dari 50.000 orang.

Tidak hanya itu, SLP Jakarta Gatot Subroto mentargetkan peningkatan jumlah nasabah prioritas menjadi 1.800 orang nasabah dengan dana kelolaan lebih dari Rp 2,1 triliun di akhir 2016.

Kebutuhan Nasabah

Menurut Hari Siaga, setiap nasabah BRI Prioritas akan memperoleh Kartu BRI Prioritas sebagai kartu identitas nasabah BRI Prioritas, yang dapat berfungsi sebagai kartu ATM dan sekaligus sebagai kartu debit yang tergabung dalam jaringan Internasional Premium Debit MasterCard. “Setiap pemegang kartu BRI Prioritas dapat menikmati penawaran program MasterCard Internasional dan tawaran program kelas dunia menarik lainnya sebagai pribadi terpilih yang diperlakukan secara personal dan istimewa,” ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI