Dengan adanya modus penipuan janji pelunasan kredit oleh pihak yang tidak bertanggungjawab, dengan ini Bank Indonesia menghimbau agar masyarakat waspada dan berhati-hati terhadap penawaran dan/atau ajakan dari pihak manapun terkait hal tersebut.
Menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara dalam keterangan tertulis, Selasa (30/8/2016), berbagai modus penipuan yang terjadi adalah sebagai berikut :
-
Penawaran dari perusahaan/lembaga yang menjanjikan pelunasan kredit dan ajakan untuk tidak membayar utang ke bank-bank, perusahaan pembiayaan maupun lembaga jasa keuangan lainnya.
-
Perusahaan/lembaga tersebut mencari korban yang terlibat kredit macet dan menjanjikan akan menyelesaikan utangnya.
-
Pelunasan utang tersebut dilakukan dengan jaminan Sertifikat Bank Indonesia (SBI)/Surat Berharga lainnya yang salah satunya dikeluarkan oleh Bank Indonesia.
-
Agar utangnya dapat dilunasi, perusahaan/lembaga tersebut meminta korban membayarkan sejumlah uang pendaftaran untuk menjadi anggota kelompok/Badan Hukum tertentu.
-
Perusahaan/lembaga tersebut mengakui bahwa utang rakyat Indonesia sudah dilunasi melalui pembayaran non tunai kepada Bank Indonesia.
"Sehubungan dengan hal tersebut dapat kami informasikan bahwa hal tersebut tidak benar dan merupakan tindak penipuan dan penyalahgunaan nama Bank Indonesia oleh pihak yang tidak bertanggungjawab untuk keuntungan dan kepentingan pribadi," kata Tirta.
Terkait dengan Sertifikat Bank Indonesia (SBI)/Surat Berharga lainnya yang diduga dikeluarkan oleh Bank Indonesia, Tirta menyampaikan bahwa Sertifikat Bank Indonesia (SBI)/Surat Berharga lainnya tersebut palsu. "BI tidak bertanggung jawab terhadap pihak-pihak yang dirugikan berkaitan dengan hal tersebut," tambah Tirta.
Untuk menghindari risiko atas hal-hal yang tidak diinginkan, Tirta menyerukan kepada pihak-pihak yang mendapat permintaan tersebut dapat mengkonfirmasikannya terlebih dahulu kepada:
Departemen Komunikasi
Telepon : (62-21) 131 (hari Senin s.d. hari Jumat pada jam kerja)
Fax.: (62-21) 386-4884,
E-mail : [email protected]