Biar berbeda dengan yang lain, kita bisa menyajikan menu es krim dari banyak negara. Gelato Italia, misalnya. Lalu es krim mochi Jepang, dondurma Turki, sampai es serut ala lokal.
Akan lebih menarik jika interiornya dibikin mendukung. Misalnya ada wallpaper pantai yang besar. Siapa yang bisa nolak tawaran minum es krim sembari melihat ombak di pantai?
3. Pernak-pernak unik
Kalau ide usaha sampingan yang satu ini memang cenderung menyasar ke pasar kaum hawa. Nggak bisa dimungkiri, banyak perempuan yang hobi mengoleksi pernak-pernak unik. Misalnya pita warna-warni. Juga boneka imut dan lucu. Agar lain daripada yang lain, bikin sendiri pernak-pernik itu. Dibikin ekskluif, sehingga pembelinya merasa bangga.
Kalau berniat terjun ke bisnis ini, jangan sampai hanya berfokus ke toko fisik. Toko online juga mesti dibuka biar menjangkau pasar lebih luas. Domisili boleh di Jakarta, tapi pembeli asal Sorong pun bisa dilayani jika lewat dunia maya.
4. Camilan
Selama orang butuh makan, bisnis kuliner ngak akan ada matinya. Buat para pemuda kreatif Indonesia, bisnis camilan mestinya nggak sekadar mengikuti tren. Agar mendapat inspirasi, kita bisa banyak-banyak baca buku resep camilan. Dari situ, mungkin terlintas ide menyatukan satu-dua macam camilan sehingga menjadi sesuatu yang unik.
Biasanya, camilan khas daerah yang dipadukan dengan makanan Barat digemari orang-orang. Lihat saja cireng isi keju. Atau keripik singkong barbeque. Mungkin kita bisa bikin kue putu Nutella?
Ide usaha sampingan yang dikemukakan di atas gak berguna bila tanpa aksi. Soal modal bisa diatasi lewat pinjaman. Atau sabar menabung sampai cukup modal. Yang jelas, bisnis yang bagus adalah yang dijalankan, bukan ditanyakan.
Baca juga artikel DuitPintar lainnya: