Suara.com - Banyak orang memimpikan untuk bisa meninggalkan pekerjaan mereka dan beralih membangun bisnis sendiri. Banyak juga wirausaha sukses yang tetap menjalani pekerjaan harian mereka sampai mereka mencapai tujuan bisnis, hingga akhirnya mereka berani untuk keluar dari pekerjaan mereka. Meski begitu, masa perpindahahan ini pastinya begitu sulit dan berat, khususnya bagi Anda yang sudah tak lagi menikmati pekerjaan saat ini.
Ambisi memang diperlukan, namun tak selalu akan membawa Anda melangkah maju ke depan. Memelihara motivasi selama masa transisi dari karyawan menjadi wirausaha sangatlah krusial. Nah, berikut adalah beberapa tips cara memulai bisnis walaupun Anda masih bekerja di perusahaan orang lain:
1. Tujuan jelas saat memulai bisnis

Menentukan tujuan mengapa Anda berbisnis, tentunya adalah hal pertama yang harus anda lakukan. Mungkin Anda mempunyai motivasi, ingin menjadi bos sendiri, kebebasan finansial, aktualisasi diri, atau mengunakan kreativitas anda sendiri, semua tergantung Anda. Dengan mengetahui motivasi, maka Anda pun akan lebih mudah komitmen dan fokus terhadap tujuan Anda bahkan ketika masa sulit menghampiri.
2. Komitmen terhadap tujuan

Memiliki keinginan untuk mengerjakan sesuatu versus komitmen terhadap pekerjaan itu tentunya menjadi dua hal yang berbeda. Ketika Anda mampu komitmen pada tujuan Anda, maka Anda mengikat diri Anda sendiri dengan kewajiban-kewajiban yang akan membawa Anda maju. Dengan begitu, Anda mampu menyelesaikan masalah dan terus berusaha apa pun yang terjadi.
3. Menciptakan visi personal pada bisnis
Pikirkan tentang apa yang Anda inginkan untuk bisnis ini dari sekarang dan tuliskan target Anda. Jika Anda ingin membesarkan bisnis, ingin sebesar apa? Ingin punya berapa pelanggan? Ingin punya omset berapa? Semakin spesifik dan detil target yang anda tulis, maka anda pun akan semakin mudah mengeksekusinya. Baca setiap hari visi anda, fokus, dan Anda pun akan mampu mencapai hasilnya
4. Bergabung dalam komunitas

Bergabung dalam sebuah komunitaspastinya akan membantu Anda lebih cepat mencapai tujuan. Anda pun bisa belajar secara personal dari orang-orang yang lebih senior maupun membentuk kelompok mentoring untuk saling berbagi nasihat, dan ide-ide mengenai hal-hal apa saja yang harus anda perbaiki ke depan. Dengan begitu, anda pun akan terus bersemangat dan termotivasi mencapai tujuan Anda.