PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) mencatatkan kinerja positif sepanjang semester I-2016. Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dirilis, pendapatan perusahaan semester I 2016 naik 14 persen year on year (YoY) menjadi Rp 3,57 triliun.
Informasi tersebut tertuang dalam keterangan resmi Managing Partner PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe, Senin (15/8/2016).
Di sisi lain, beban pokok juga tercatat naik 6 persen YoY menjadi Rp2,69 triliun dari sebelumnya Rp2,54 triliun. Tapi, jika dilihat porsi beban pokok terhadap pendapatannya justru turun dari sebelumnya sekitar 80 persen menjadi sekitar 75 persen.
"Selisih angka 5 persen tersebut banyak berasal dari efisiensi pada segmen agribisnis perseroan," kata Kiswoyo.
Semester I tahun ini, beban pokok segmen usaha tersebut tercatat Rp35,45 miliar. Angka ini susut sekitar 30 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Alhasil, laba kotor AISA tercatat Rp879,17 miliar, naik 44 persen dibandingkan dengan laba kotor semester I-2015 senilai Rp611,89 miliar.
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) berhasil membukukan laba di semester I 2016 sebesar Rp1,03 triliun. Kinerja perusahaan yang bergerak pada industri pakan ternak ini membaik dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang membukukan rugi Rp251,5 miliar. "Pulihnya laba didukung dengan kenaiakn pendapatan sebesar 11 persen year on year (YoY) menjadi Rp13,5 triliun dari sebelumnya Rp12,1 triliun di semester I 2015," jelas Kiswoyo.
Meski demikian, beban usaha perusahaan juga meningkat 14 persen menjadi Rp 1,3 triliun dari periode sebelumnya Rp1,1 triliun. Selain porsi penjualan yang bertambah, perusahaan juga mendapatkan keuntungan dari selirih nilai tukar sebesar Rp117,1 miliar. Bandingkan dengan semester I 2015 yang mencatatkan rugi selisih kurs sebesar Rp267,4 miliar.
"KKR Jade Investment Pte Ltd yang terafiliasi dan dimiliki Kohlberg Kravis Roberts & Co LP (KKR) membeli 10,44% saham JPFA," tutup Kiswoyo.