PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menargetkan menambah 2.500 pengguna kartu kredit untuk korporasi atau BNI Corporate Card hingga akhir 2016.
General Manager Divisi Bisnis Kartu Kredit BNI Corina Leyla Karnalies di Jakarta, Rabu (10/8/2016), mengatakan perseroan mengincar jumlah pengguna BNI Corporate Card sebanyak 6.500 kartu.
"Sekarang ini kan ada 500 perusahaan yang bekerja sama, itu ada sekitar 4.000 kartu. Kita menuju ke 6.500 pada akhir tahun," kata Corina.
Untuk mencapai jumlah kartu kredit tersebut, Corina melanjutkan, BNI akan menambah sekitar 80 sampai 100 perusahaan untuk bermitra hingga akhir tahun.
Namun demikian dia menambahkan pentingnya memilih perusahaan yang berpotensi menggunakan banyak kartu ketimbang menambah banyak perusahaan namun dengan sedikit penggunaan kartu kredit.
Selain itu Corina juga mengungkapkan perseroan menargetkan pertumbuhan kredit 11 persen hingga akhir tahun dengan nilai mencapai Rp11,2 triliun.
Namun Direktur Konsumer Banking BNI Anggoro Eko Cahyo mengatakan pertumbuhan kredit lebih banyak dikontribusi oleh kartu kredit perorangan ketimbang korporasi.
"Kalau corporate card, sifatnya tergantung kebutuhan perusahaan. Kalau perusahaan lagi ada proyek dia (pertumbuhan) akan tinggi, kalau tidak ya tidak. Siklusnya tidak bisa kita tebak, kalau perorangan (pertumbuhannya) bisa kita tebak, (seperti) lebaran, liburan, natal," kata Anggoro.
Corina mengemukakan rata-rata transaksi kartu kredit BNI sebesar Rp1,1 juta per "ticket size" dan 50 persen lebih merupakan pengguna kartu kelas gold dan platinum. (Antara)