Mungkin dia ngutang ke orang pribadi biar lebih ringan. Nggak apa-apa sih sebenarnya, asal dia bener-bener sanggup mengembalikannya sesuai dengan perjanjian. Kalau nggak, no way!
4. Modal ngomong doang
Jika dia mau pinjam uang, bisa saja kita berikan. Asalkan ada perjanjian hitam di atas putih. Bukan mau sok resmi, tapi buat jaga-jaga saja. Apalagi kalau nominal besar dan dia diketahui punya utang di tempat lain juga. Jadi, bukan modal ngomong doang.
Kalau nggak ada komitmen tertulis, bisa-bisa dia kabur melewati tenggat pembayaran. Kalau sudah begini, siapa yang rugi? Kamu. Pacarmu juga, soalnya tabungan gak cukup-cukup buat modal nikah.
Sesungguhnya, sangat disarankan bagi kita untuk membantu teman yang lagi kesusahan. Tapi jika kita baper alias bawa perasaan saat menghadapi kondisi kayak gini, siap-siap menelan kekecewaan.
Niatnya mau membantu, eh, malah disalahgunakan. Makanya, perlu pertimbangan yang matang sebelum memutuskan merogoh kocek.
Baca juga artikel Duitpintar lainnya:
Pinjaman Dana Tunai Kini Makin Mudah dan Cepat Eits Cek Dulu Kesiapan Keuanganmu
4 Alasan Kenapa Kamu Sebaiknya Gak Meminjamkan Uang Kepada Teman atau Keluarga
Surat Terbuka untuk Temanku yang Punya Utang Sama Aku