Suara.com - Country Manager Rumah.com, Wasudewan, mengatakan selama semester pertama tahun 2016 masyarakat Indonesia memiliki minat yang tinggi terhadap ruko dan tanah dibandingkan apartemen.
"Kalau untuk peminatnya itu masyarakat untuk yang pertama pasti mencari rumah, kedua itu tanah, ketiga ruko dan yang keempat itu apartemen. Ini memang agak unik ya, biasanya apartemen mengalahkan ruko, tapi sekarang masyarakat lebih memilih ruko," kata Wasudewan di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2016).
Dia menjelaskan kenapa ruko lebih favorit dibandingkan apartemen, sebab masyarakat saat ini lebih memikirkan investasi bisnis.
"Contoh, kalau ada pengembang bangun perumahan yang jumlahnya ribuan, otomatis orang kan butuh makan. Nah mereka memanfaatkan ini untuk berjualan. Kalau apartemen kan pemasukannya tahunan, kalau jualan kan harian," katanya.
Selain itu, kata Wasudewan, minat terhadap tanah juga tak kalah tinggi, bahkan lebih tinggi dari apartemen. Pasalnya, harga investasi tanah selalu merangkak naik setiap tahun.
Pemilik tanah pun tidak membutuhkan biaya ekstra untuk perawatan dan asuransi. Menurut data Rumah.com, peminat tanah pribadi sebesar 7,52 persen dari seluruh total pencarian.
"Angka ini sedikit lebih kecil dari tanah komersial (7,54 persen) yang merupakan properti untuk tujuan residensial maupun ruko. Sementara pencarian tanah industri yang melibatkan para pemburu properti untuk kebutuhan pergudangan dan pabrik, jumlahnya 7,43 persen," kata dia.