Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin (20/6/2016) ditutup naik sebesar 28 poin atau 0,59 persen ke level 4.863 setelah bergerak di antara 4.828 - 4.863. Sebanyak 156 saham naik, 123 saham turun, 94 saham tidak bergerak. Investor bertransaksi Rp 5.089 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) Rp 28 miliar.
Penjelasan tersebut tertuang dalam keterangan resmi Managing Partner PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe, Selasa (21/6/2016).
"IHSG berhasil menguat 28 point membentuk candle dengan body naik kecil dan shadow di bawah indikasi perlawanan atas pelemahan. IHSG berpeluang konsolidasi menguat dengan target penguatan ke level 4888 sampai 4940 dan support di level 4828 sampai 4789," kata Kiswoyo.
Sementara itu, pasar saham Amerika Serikat ditutup positif seiring indikasi bahwa warga Inggris pekan ini akan memilih untuk tetap berada di dalam Uni Eropa dan di tengah kenaikan harga minyak mentah. Inggris akan menggelar referendum keanggotaannya di dalam Uni Eropa pada hari Kamis (23/6/2016). Sejumlah hasil jajak pendapat yang dirilis pada akhir pekan menunjukkan bertambahnya dukungan untuk bertahan di dalam Uni Eropa, yang mana unggul tipis dari yang menginginkan untuk keluar. "Dow Jones ditutup naik 0.74 persen, Nasdaq naik 0.59 persen dan S&P Indek naik 0.59 persen," ujar Kiswoyo.
Pasar saham kawasan Eropa ditutup naik signifikan seiring penurunan peluang Brexit. Kenaikan saham-saham perbankan dan properti bantu indeks-indeks utama Eropa menguat. Kenaikan harga minyak mentah ke dekat level 50 Dolar Amerika Serikat (AS) per barel menam-bahkan sentimen positif dalam perdagangan saham seiring penguatan saham-saham energi. Meski menguat, masih ada kewaspadaan beberapa pelaku pasar seiring ketidakpastian terkait referendum.
Beberapa jajak pendapat yang dipublikasikan pada akhir pekan menunjukkan dukungan beralih ke kelompok bertahan. Hasil jajak pendapat YouGov untuk Sunday Times yang dilakukan tanggal 12-13 Juni menunjukkan dukungan Brexit (Leave) masih lebih tinggi 7 persen. Namun jajak pendapat yang dil-akukan 16-17 Juni menunjukkan dukungan berbalik menjadi lebih tinggi 1 persen untuk Inggris bertahan di Uni Eropa atau Bremain (Remain). "FTSE di Inggris ditutup naik 3.04 persen, DAX Jerman naik 3.43 persen dan CAC Prancis naik 3.50 persen.
Di Indonesia, pemerintah sedang menyusun Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) mengenai penyelesaian sengketa penanaman modal antara pemerintah dan para investor un-tuk memperkuat kepastian hukum dalam berusaha di Indonesia. Menko Bidang Perekonomian perlu aturan ini untuk kepastian hukum yang diperlukan. Ini urusan keadilan, baik bagi pemerintah maupun penanam modal. RPP tersebut merupakan aturan pelaksanaan dari Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang penanaman modal dan akan mengatur penyelesaian sengketa dalam investasi, baik bagi investor dalam negeri maupun dari luar negeri.
"Penyelesaian sengketa diutamakan untuk selesai melalui mekanisme musyawarah mufakat melalui konsultasi dan nego-siasi serta dibatasi dalam jangka waktu tertentu," tutup Kiswoyo.