Suara.com - PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Adi Soemarmo Surakarta, Jawa Tengah, sebagai pengelola bandara setempat mempersiapkan diri seoptimal mungkin dalam menyambut pemudik Lebaran.
"Kami telah mempersiapkan diri untuk menyambut masa liburan Idul Fitri 1437 Hijriah, dalam peningkatan fasilitas di Bandara Adi Soemarmo," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Abdullah Usman, di Boyolali, Selasa (14/6/2016).
Pihaknya telah melakukan pembenahan berbagai fasilitas umum, khususnya mushalla dan toilet di Bandara Adi Soemarmo demi kenyamanan para pengguna jasa penerbangan, terutama para pemudik. Personel "aviation security" telah disiagakan dalam rangka menjaga keamanan dan keselamatan penerbangan di Bandara Adi Soemarmo selama musim arus mudik.
"Kami akan melayani dengan baik terhadap penumpang atau pengguna jasa bandara sebagai tamu. Kita harus memastikan bahwa mereka merasa nyaman saat di bandara ini," ujarnya.
Ia mengatakan, posko Lebaran terpadu tahun ini akan di operasionalkan sejak H-12 hingga H+10 Lebaran dengan melibatkan pihak keamanan eksternal, internal, dan juga Kantor Kesehatan Pelabuhan Wilayah Kerja Bandara Adi Soemarmo demi meningkatkan pelayanan kesehatan.
Dia menjelaskan, peningkatan jumlah penumpang pada masa libur Lebaran tersebut juga dipastikan akan berimbas pada peningkatan pendapatan mitra usaha di bandara.
"Sseluruh aktivitas yang terlibat di bandara bersiap memberikan pelayanan yang unggul bagi seluruh pengunjung. Dua maskapai penerbangan dalam menyambut arus mudik juga sudah mengajukan tambahan penerbangan di Bandara Adi Soemarmo, antara lain Batik Air dan Sriwijaya Air," jelas Abdullah.
Batik Air yang merupakan Lion Group, ujarnya, mengajukan penambahan tiga kali penerbangan dengan rute Bandara Adi Soemarmo-Halim Perdanakusuma (SOC-HLP), yang mulai beroperasi pada 24 Juni hingga 18 Juli 2016.
Maskapai penerbangan Sriwijaya juga mengajukan penambahan dua kali penerbangan dengan rute Adi Soemarmo-Soekarno/Hatta (SOC-CGK) mulai 24 Juni hingga 17 Juli 2016.
"Batik Air sebelumnya hanya melakukan satu kali penerbangan rute SOC-HLK setiap hari, sedangkan Sriwijaya Air dua kali Jumat dan Minggu dalam sepekan," pungkasnya. (Antara)