Ini 4 Cara Hentikan Sifat Boros

Angelina Donna Suara.Com
Senin, 16 Mei 2016 | 07:54 WIB
Ini 4 Cara Hentikan Sifat Boros
Ilustrasi (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sifat boros biasanya dimiliki oleh masyarakat yang mempunyai uang banyak atau terkadang memiliki rasa yang tidak puas. Kebiasaan yang buruk ini seringkali mengganggu kehidupan banyak orang. Mempunyai sifat boros sangatlah merugikan, bahkan akan berakibat buruk jika dibiarkan secara terus menerus.

Setiap suku, daerah, negeri bahkan semua orang di belahan dunia ini pasti tidak ada yang menyetujui sifat boros ini. Selain merugikan diri sendiri juga akan merugikan banyak orang. Kita ambil contoh saja, apabila sebuah Negara terlalu boros dalam membelanjakan anggaran, pastinya banyak dampak negatif yang akan ditimbulkan, bukan saja pemerintahannya bahkan semua rakyat yang ada di Negara itu juga akan terkena pengaruh buruknya.

Menghilangkan sifat boros yang sudah menjadi kebiasaan memanglah cukup sulit, karena kebiasaan tersebut sudah dilakukan sejak masih dini. Ada beberapa hal yang harus dipenuhi untuk benar-benar menghilangkan sifat yang sudah menjadi kebiasaan ini, misalnya saja dengan niat di dalam diri. Jika seseorang tidak mempunyai niat kuat untuk menghentikan sikap boros, maka suatu saat akan tetap boros kembali.

Contohnya seperti, hari ini kita sudah niat untuk hemat dan tidak membeli barang-barang yang tidak terlalu penting. Tetapi bulan depan keinginan membeli semua barang akan datang kembali, dan kita tidak jadi hemat.

Agar boros dapat dihentikan dengan baik, inilah 4 cara hentikan sifat boros:

1. Membedakan Mana Keinginan dan Kebutuhan

Kebutuhan manusia berbeda dengan keinginan. Kebutuhan bisa diatur, akan tetapi keinginan selalu meminta yang lebih bagus lagi, bahkan melebihi kemampuan diri sendiri. Misalnya saja kita memiliki keinginan untuk memiliki ponsel pintar dengan kemampuan super tinggi berharga lebih dari 10 juta.

Padahal yang benar-benar dibutuhkan hanyalah ponsel pintar simpel seharga paling mahal 3 juta dengan kemampuan yang mendukung aktivitas sehari-hari saja. Meskipun keinginan untuk membeli sesuatu sangat kuat, namun lebih prioritaskan untuk membeli kebutuhan terlebih dahulu. Jika kebutuhan sudah terpenuhi, kita bisa membeli yang diinginkan.

2. Bercita-Cita Membeli Sesuatu dan Mulai Menabung

Memiliki cita-cita berarti memiliki motivasi yang kuat untuk menggapai apa yang kita inginkan. Sebagai contoh, Anda mempunyai cita-cita untuk membeli sebuah kamera DSLR yang harganya jauh di atas kemampuan keuangan pribadi Anda. Maka mau tidak mau kita pasti akan menyisihkan sebagian uang untuk berusaha membeli barang itu. Nah, hal ini bisa kita jadikan cara melatih diri agar tidak boros dan rela berkorban untuk mendapatkan apa yang sudah dicita-citakan. Dengan melakukan hal ini, maka kebiasaan boros kita sedikit demi sedikit juga akan berkurang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI