Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Delegasi Standard & Poor's Rating Services di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (10/5/2016).
Dalam keterangan tertulis dari pihak Istana, Selasa (10/5/2016)Delegasi Standard & Poor's Rating Services berjumlah enam orang. Terdiri dari :
1. Mr. Guy Deslondes, Managing Director, Global Head of Sovereigns & International Public Finance;
2. Mrs. Anna Hughes, Managing Director and Lead Analytical Manager, Sovereign Ratings;
3. Mr. Kyran Curry, Director, Sovereigns and International Public Finance;
4. Mr. Yeefarn Phua, Associate Director, Sovereign & International Public Finance Ratings;
5. Mr. Scott Wong, Director, Public Sector & Development Organizations, Corporate & Institutional Client, ASEAN, Standard Chartered Bank;
6. Mr. Vincent Conti, Economist, Asia-Pacific, S & P Global Ratings.
Kunjungan Delegasi Standard & Poor's Rating Services diterima langsung Presiden Joko Widodo yang didampingi sejumlah menteri dan pejabat Kabinet Kerja. Masing-masing Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani.
Standard & Poor's atau juga dikenal dengan sebutan (S&P) adalah satu di antara anak perusahaan dari McGraw-Hill, sebuah merupakan perusahaan pemeringkat atas saham dan obligasi yang terkemuka di dunia. Standard & Poor's juga merupakan salah satu dari tiga perusahaan besar dalam industri pemeringkatan efek bersama Moody's dan Fitch Ratings.