Suara.com - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menargetkan total transaksi mencapai senilai Rp250 miliar selama pagelaran Garuda Indonesia Travel Fair pada 29 April--1 Mei 2016.
"Kami ingin ada peningkatan sekitar 15--20 persen dari pelaksanaan GATF 2015 yang total penjualan mencapai Rp238 miliar," kata Direktur Niaga Garuda Indonesia Toni Soetirto dalam konferensi pers terkait GATF di Jakarta, Selasa (19/4/2016).
Selain itu, perusahaan penerbangan BUMN tersebut juga memproyeksikan GATF 2016 akan dihadiri oleh 150.000 pengunjung, meningkat dari 117.000 pengunjung dari tahun sebelumnya.
Untuk mencapai target, maskapai penerbangan yang kini melayani 1.052 destinasi di 177 negara itu pun menerapkan berbagai program menarik selama acara GATF, seperti memberikan diskon tiket penerbangan hingga 80 persen pada pukul 10.00--12.00 WIB dan 16.00--18.00 WIB untuk tujuan luar negeri.
Kemudian ada program "Best Deal" yang memberikan potongan harga tiket hingga 50 persen sepanjang hari, baik domestik maupun internasional. Selanjutnya ada program diskon reguler sampai 13 persen untuk rute domestik dan 20 persen untuk rute luar negeri.
Di samping itu, konsumen juga akan diberikan beberapa program lain berupa kuis dengan beberapa hadiah.
Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2016 sendiri dilaksanakan serentak di 14 kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Pekanbaru, Jambi, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Makassar, Manado, Timika dan Jayapura.
Adapun Bank Negara Indonesia (BNI) menjadi mitra Garuda Indonesia dalam GATF yang bertema "More for Less" ini.
Sebanyak 52 agen perjalanan, sembilan hotel dan "theme park", tiga organisasi wisata domestik, 13 perusahaan wisata dan perlengkapan serta anak-anak perusahaan Garuda.
Sementara itu, BNI juga menyatakan siap memberikan kontribusi maksimal demi suksesnya GATF 2016.
"Kami akan memberikan tawaran menarik untuk konsumen. Hal ini kami lakukan juga karena pada tahun 2016, BNI genap berusia 70 tahun," ujar Direktur Konsumer Banking BNI Anggoro Eko Cahyo. (Antara)