Rini Soemarno Peringatkan BUMN Jangan Sekedar Cari Untung

Rabu, 13 April 2016 | 12:44 WIB
Rini Soemarno Peringatkan BUMN Jangan Sekedar Cari Untung
Gedung Kementerian BUMN di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/3/2016). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Diusia yang sudah 18 tahun berdirinya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Menteri BUMN Rini Soemarno meminta kepada seluruh perusahaan pelat merah yang berada di bawah naungan BUMN harus terus berbenah diri. Pasalnya, tantangan akan semakin banyak yang harus dihadapi.

Ia pun mengingatkan kepada perusahaan BUMN agar tidak hanya sekedar mencari untung. Sebab BUMN harus hadir dan memberikan kontribusi melalui program sosial seperti BUMN Peduli.

"Marilah kita betul-betul menjalankan perusahaan dan melihat keuntungan tapi perlu juga BUMN Peduli kepada masyarakat Indonesia. Dalam menyediakan barang harus tersedia dengan baik dengan harga terjangkau dan tersedia di seluruh Indonesia," kata Rini di Grand Ballroom PT Pertamina, Jakarta Pusat, Rabu (13/4/2016).

Ia pun mengatakan, Presiden Joko Widodo juga mengingatkan bahwa BUMN harus menjadi agen pembangunan agar bisa mendorong pertumbuhan perekonomian dalam negeri. Ke depan, Rini berharap BUMN bisa menjadi lebih baik lagi.

"Pesan Jokowi BUMN harus menjadi agen pembangunan. BUMN betul-betul diharapkan dapat mendorong pembangunan ekonomi Indonesia. Nah pesan ini yang harus kita pegang dan jalankan," katanya.

Selain itu, lanjut Rini, ada 138 perusahaan BUMN harus mau melihat keadaan masayarakat di Indonesia mulai dari bawah. Sehingga, BUMN bisa berperan membantu pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat terutama membantu pembangunan di daerah.

"Masih banyak bangsa kita yang keadaannya masih kurang baik, kurang tepat dari kehidupannya, keadaan lingkungannya. Saya harapkan direksi BUMN bukan hanya melihat bagaimana BUMN dapat keuntungan tapi juga membantu dan membangun lingkungan sehingga rakyat Indonesia bisa sejahtera," ungkap Rini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI