Mau Tiru Argentina Berantas Illegal Fishing, Susi: Nanti Diprotes

Rabu, 16 Maret 2016 | 17:29 WIB
Mau Tiru Argentina Berantas Illegal Fishing, Susi: Nanti Diprotes
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meninjau peledakan Kapal MV Viking buronan Interpol Norwegia di wilayah Perairan Tanjung Batumandi, Pangandaran, Jawa Barat, Senin (14/3). (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memuji pemerintah Argentina menangani kapal ilegal. Argentina langsung meledakkan kapal asing yang masuk tanpa izin untuk mencuri ikan.

"Kalau Argentina, kan langsung diledakkan itu bagus, tapi mereka nggak dibersihkan dulu kapalnya. Kalau saya lakukan itu, nanti pasti akan banyak protes dan banyak yang omelin saya. Kok KKP ngotorin laut," kata Susi saat menggelar konferensi pers di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (16/3/2016).

Menurut Susi cara pemerintah Argentina menangani kapal pencuri ikan sangat simple.

"Soalnya itu simple, penyelesaiannya jadi lebih cepat kan. Langsung saja tanpa melibatkan institusi. Sayangnya kapal tidak dibersihkan. Nah kita juga akan ledakkan langsung,tapi kapalnya di bersihkan dulu sebelum diledakkin. Paling prosesnya dua hari aja langsung diledakkan," katanya.

Penjaga perairan Argentina terkenal tegas dalam menangani kapal pencuri ikan. Beberapa waktu yang lalu, mereka mengejar dan langsung menenggelamkan kapal nelayan berbendera Cina di perairan Amerika Serikat.

Kementerian yang dipimpin Menteri Susi memang sedang gencar memberantas kapal pencuri ikan. Semasa kepemimpinan Menteri Susi, penjaga perairan sudah berkali-kali membakar dan menenggelamkan kapal pencuri.

Ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo agar jajaran pemerintahan serius mengatasi tindak pencurian ikan yang kerap dilakukan kapal asing.

Presiden Jokowi menegaskan jangan ada lagi illegal fishing yang akan menguras sumber daya kelautan dan perikanan Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI