IHSG Ditutup Naik Tipis 6,84 Poin

Tomi Tresnady Suara.Com
Jum'at, 04 Maret 2016 | 18:22 WIB
IHSG Ditutup Naik Tipis 6,84 Poin
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Mandiri Sekuritas, Jakarta, Senin (29/2/2016). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat ditutup naik tipis sebesar 6,84 poin seiring dengan aksi sebagian pemodal lokal yang cenderung melakukan lepas saham.

IHSG BEI ditutup naik 6,84 poin atau 0,14 persen menjadi 4.850,88. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak melemah 0,95 poin (0,11 persen) menjadi 848,61.

"Laju kenaikan IHSG BEI cenderung tertahan seiring dengan pemodal lokal yang melakukan aksi lepas saham," kata Kepala Riset Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo di Jakarta.

Padahal, lanjut dia, sentimen dari bursa saham regional cukup positif di tengah harga minyak mentah dunia yang relatif stabil. Terpantau, harga minyak mentah jenis WTI Crude pada Jumat (4/3) sore ini, berada di level 34,48 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah jenis Brent Crude di posisi 36,88 dolar AS per barel.

Ia menambahkan bahwa pelaku pasar saham asing yang masih melanjutkan aksi beli menjadi salah satu yang menopang IHSG BEI. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, pelaku pasar saham asing membukukan beli bersih atau "foreign net buy" sebesar Rp306,87 miliar pada perdagangan saham Jumat.

Analis Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan bahwa sebagian investor menilai harga saham di dalam negeri yang sudah masuk dalam area jenuh beli menjadi salah satu faktor yang menahan laju indeks BEI untuk bergerak lebih tinggi.

"Secara teknikal, IHSG membentuk potensi koreksi. Indikator Stochastic menunjukan momentum jenuh beli, sehingga diperkirakan IHSG masih akan bergerak tertahan cenderung melemah di kisaran 4.780-4.900 pada pekan depan," paparnya.

Sementara itu, tercatat frekuensi saham di BEI mencapai 244.264 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 4,52 miliar lembar saham senilai Rp4,25 triliun. Efek yang bergerak naik sebanyak 178 saham, turun 113 saham, dan yang bergerak stagnan atau tidak bergerak nilainya sebanyak 103 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng naik 234,94 poin (1,18 persen) ke level 20.176,70, dan indeks Nikkei menguat 54,62 poin (0,32 persen) ke level 17.014,78, Straits Times menguat 49,38 poin (1,77 persen) ke posisi 2.837,00. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI