Sentimen yang Beredar Bervariasi, IHSG Naik Tipis

Adhitya Himawan Suara.Com
Rabu, 24 Februari 2016 | 18:54 WIB
Sentimen yang Beredar Bervariasi, IHSG Naik Tipis
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik. [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (24/2/2016) ditutup naik tipis sebesar 3,66 poin di tengah bervariasinya sentimen yang beredar.

IHSG BEI ditutup naik 3,66 poin atau 0,07 persen menjadi 4.657,72. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 0,60 poin (0,07 persen) menjadi 811,00.

"Indeks BEI bergerak dalam fase konsolidasi seiring dengan investor yang cenderung hati-hati dalam mengambil posisi, apalagi sentimen yang beredar bervariasi," kata analis Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya di Jakarta, Rabu (24/2/2016).

Ia mengemukakan bahwa ilai tukar rupiah yang naik terhadap dolar AS tereliminir oleh sentimen yang datang dari bursa saham di kawasan Asia yang mayoritas mengalami koreksi.

Di sisi lain, lanjut dia, investor asing yang kembali melakukan aksi lepas saham juga menahan laju indeks BEI lebih tinggi.

Dalam data perdagangan BEI tercatat, pelaku pasar saham asing membukukan jual bersih atau "foreign net sell" sebesar Rp342,816 miliar pada Rabu (24/2) ini.

Sementara itu, analis LBP Enterprises Lucky Bayu Purnomo mengharapkan bahwa 10 paket kebijakan ekonomi yang telah diluncurkan oleh pemerintah dapat terealisasi seluruhnya pada tahun ini sehingga mendorong minat investor masuk ke pasar modal.

"Diharapkan, harmonisasi dan eksekusi paket kebijakan pemerintah dapat seluruhnya terealisasi pada tahun ini, dengan begitu akan menjaga kepercayaan investor untuk berinvestasi di pasar saham," katanya.

Sementara itu, tercatat frekuensi saham di BEI mencapai 218.415 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 2,68 miliar lembar saham senilai Rp3,82 triliun. Efek yang bergerak naik sebanyak 139 saham, turun 132 saham, dan yang bergerak stagnan atau tidak bergerak nilainya sebanyak 112 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng turun 222,33 poin (1,15 persen) ke level 19.192,45, dan indeks Nikkei melemah 136,26 poin (0,85 persen) ke level 15.915,79, Straits Times melemah 53,51 poin (2,04 persen) ke posisi 2.617,23. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI