Suara.com - Kementerian Keuangan menggelar rapat koordinasi evaluasi pelaksanaan anggaran 2015 yang melibatkan 87 kementerian lembaga untuk mendukung pengelolaan APBN yang lebih efektif dan efisien.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan NE Fatimah dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (9/2/2016), mengatakan acara ini diselenggarakan Direktorat Jenderal Perbendaharaan sebagai otoritas pelaksanaan anggaran dan pembina satuan kerja kementerian lembaga.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan gambaran umum hasil pengawasan pelaksanaan anggaran dan membahas permasalahan secara spesifik dalam pelaksanaan anggaran kementerian lembaga selama 2015.
Selain itu, memberikan langkah strategis dalam menghadapi pelaksanaan anggaran 2016 serta menumbuhkan pemahaman dan optimalisasi peran pimpinan strategis dalam melakukan pengawasan dan evaluasi pelaksanaan anggaran.
Selama ini, pengawasan dan evaluasi dilakukan melalui pengukuran kinerja kementerian lembaga dalam 12 indikator kinerja anggaran, yang didasarkan aspek kesesuaian perencanaan dan pelaksanaan, kepatuhan terhadap regulasi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan.
Berdasarkan hasil pengawasan tersebut, ada 10 kementerian lembaga dengan kinerja terbaik selama tahun anggaran 2015 yang akan menerima penghargaan serta disampaikan oleh Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo.
Kementerian lembaga tersebut adalah Badan Kepegawaian Negara, Badan SAR Nasional (Basarnas), Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan), Mahkamah Agung (MA), Kementerian Keuangan dan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia.
Kemudian, Badan Standarisasi Nasional (BSN), Kepolisian Negara (Polri) Republik Indonesia, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Rapat koordinasi ini diharapkan juga bisa membantu pola penyerapan anggaran di tiap kementerian lembaga lebih merata di sepanjang tahun sesuai perencanaan, sehingga menyehatkan "cashflow" kas pemerintah dan berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi.
Saat ini, Kementerian Keuangan mencatat tingkat penyerapan anggaran kementerian lembaga rata-rata masih berada pada kisaran 90 persen dengan pola penyerapan yang masih terkonsentrasi pada akhir tahun anggaran. (Antara)