Suara.com - Perlambatan ekonomi dalam beberapa bulan terakhir telah membuat industri di dalam negeri terpaksa harus melakukan efesiensi agar tidak ada pembengkakan biaya produksi.
Seperti yang dilakukan oleh PT Suzuki Indomobil Sales yang terpaksa harus melakukan pemutusan hubungan kerja karyawannya di bagian produk penjualan kendaraan bermotor roda dua.
"Jadi perlambatan ekonomi ini, kami melakukan PHK kepada karyawan yang berstatus kontrak. Khususnya di produk kendaraan roda dua. Tapi jumlahnya tidak terlalu banyak," kata Uchiki Corporate Public Relation Director PT SIS menggelar media gathering di kawasan Kuningan, Jakarta Pusat, Jumat (5/2/2016).
Ia menjelaskan, keputusan tersebut terpaksa diambil oleh Suzuki lantaran penjualan di produk kendaraan roda dua mengalami penurunan sekitar 40 persen sejak 2014.
"PHKnya dilakukan mulai 2014 yang lalu," katanya.
Kendati demikian, pihaknya tidak bisa menyebutkan angka pasti berapa jumlah karyawan yang terkena PHK tersebut.