BTN Targetkan Pertumbuhan Kredit 20 Persen di 2016

Adhitya Himawan Suara.Com
Kamis, 04 Februari 2016 | 22:51 WIB
BTN Targetkan Pertumbuhan Kredit 20 Persen di 2016
BTN Property Expo 2014 kembali digelar di Jakarta Convention Centre, Sabtu (16/8). [suara.com/Adrian Mahakam]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk pada tahun 2016 optimistis bisa mempertahankan pertumbuhan kredit kisaran 18-20 persen.

Direktur Utama BTN Maryono, Kamis (4/2/2016) di Jakarta mengatakan, pihaknya optimistis pertumbuhan kredit perseroan akan tetap berada di atas rata-rata industri tahun ini.

Menurut dia, tahun 2016 potensi pasar terkait dengan program satu juta rumah masih memberikan peluang Bank BTN cukup agresif dalam menyalurkan kredit.

"Kami optimis pertumbuhan kredit akan tetap dapat dipertahankan dan diupayakan meningkat lebih baik dari 2015," ujar Maryono saat paparan kinerja.

Maryono menuturkan, Bank BTN tetap konsisten terhadap bisnis utamanya (core business) dalam bidang pembiayaan perumahan. Kinerja Perseroan tahun 2015 masih menunjukkan konsistensi Bank BTN pada bisnis utamanya tersebut.

Hal tersebut dapat dilihat dari porsi pembiayaan pada kredit perumahan masih mendominasi dengan komposisi 89,9 persen atau sebesar Rp124,927 triliun dari total kredit yang disalurkan perseroan selama 2015 sebesar Rp138,956 triliun. Sementara sisanya yang sebesar 10,1 persen atau sebesar Rp14,029 triliun disalurkan untuk pembiayaan kredit non perumahan.

"Masih sebagai pemimpin pasar perumahan Indonesia Bank BTN per 30 September 2015 masih menjadi pemimpin pasar pembiayaan perumahan di Indonesia dengan penguasaan pangsa pasar total KPR sebesar 30,6 persen," ujar Maryono.

Sementara untuk segmen KPR subsidi, peran Bank BTN sangat dominan dengan menguasai pangsa pasar 98 persen dari total penyaluran FLPP tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014.

Total KPR yang sudah disalurkan Bank BTN sejak 1976 sd 2015 hampir mencapai Rp170 Triliun dan telah dimanfaatkan oleh hamper 4 juta masyarakat Indonesia.

Sementara khusus untuk program FLPP, sejak program ini dijalankan tahun 2010 hingga 2015 telah direalisasikan rumah mencapai 442.691 unit dengan total kredit mencapai lebih dari Rp34 Triliun. Khusus FLPP tahun 2015 terealisasi 125.337 unit dengan jumlah kredit hamper mencapai Rp13 Triliun. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI