Presiden Joko Widodo meminta agar dalam proyek-proyek infrastruktur yang tengah dibangun oleh Pemerintah Pusat juga melibatkan kontraktor-kontraktor daerah. Termasuk 12 proyek infrastruktur Kementerian Perhubungan yang langsung disaksikan oleh Jokowi.
"Kalau misalnya kontraktor daerah siap, berikan pekerjaan itu pada mereka. Kalau terpaksa harus kontraktir nasional ya nggak apa-apa, tapi subnya orang - orang daerah," kata Jokowi saat memberikan kata sambutannya di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Senin (18/1/2016).
Ia menjelaskan, hal ini dilakukan agar peredaran uang dari pembangunan proyek infrastruktur ini dapat dirasakan yang menjadi lokasi pembangunan proyek tersebut.
"Tujuannya apa? Agar perputaran uangnya ini dirasakan masyarakat daerah. Jangan uangnya dari daerah terus ditarik lagi ke Jakarta. Ya itu nggak beredar dong," tegasnya.
Selain itu, ia juga mengimbau agar, dalam pembangunan proyek infrastrutur ini dapat menyerap tenaga kerja sebanyak-banyaknya.
"Sebab itu padat karya ini sangat diperlukan. Ini masa pemerataan. Jangan sampai semuanya memakai alat berat. Orang juga dipergunakan, sehingga ada keseimbangan," ungkapnya.