Menteri ESDM Tegaskan Kilang Blok Masela Diputuskan Presiden

Suwarjono Suara.Com
Minggu, 10 Januari 2016 | 10:10 WIB
Menteri ESDM Tegaskan Kilang Blok Masela Diputuskan Presiden
Presiden Joko Widodo, Menteri ESDM, Sudirman Said, dan Direktur PT LEN Industri, Abraham Mose, meninjau fasilitas PLTS di Oelpuah, Kupang, NTT, Minggu (27/12) [Antara].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said menegaskan, penetapan lokasi kilang liquefied natural gas (LNG) Blok Masela di Saumlaki, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), provinsi Maluku, merupakan kewenangan penuh Presiden Joko Widodo untuk memutuskannya.

"Bapak Presiden yang akan memutuskan lokasi kilang LNG Blok Masela itu dibangun di laut atau di darat dengan kedua memiliki dampak negatif maupun positif," kata Menteri Sudirman, di Ambon, Sabtu.

Dalam pertemuan dengan jajaran Pemprov Maluku dan pimpinan DPRD setempat dipimpin Gubernur Maluku Said Assagaff, Menteri Sudirman menegaskan, telah meninjau berbagai persiapan yang telah dilakukan untuk pembangunan mega proyek pada ladang gas abadi di Saumlaki, ibu kota kabupaten MTB.

Begitu pun, pulau Selaru yang merupakan daerah terdekat dengan proyek tersebut.

 Menteri memandang perlu melakukan pertemuan dengan jajaran Pemprov maupun DPRD Maluku untuk menghimpun berbagai masukan dan masalah guna melengkapi laporan terkait rencana investasi dan pengelolaan Blok Masela di masa mendatang.

"Berbagai pertemuan yang dilakukan, termasuk dengan pimpinan dan tokoh masyarakat Maluku di Ambon adalah untuk melengkapi pertimbangan sedang dilakukan menjelang pengambilan keputusan oleh Presiden Joko Widodo," katanya.

Menyangkut sikap Pemprov Maluku, DPRD serta tokoh-tokoh masyarakat agar kilang LNG Blok Masela dibangun di darat, Menteri Sudirman mengemukakan, semua pertimbangan dan keputusan memiliki unsur positif maupun negatif.

"Hal terpenting ditekankan Presiden Jokowi bahwa kilang tersebut dibangun secara off shore atau on shore, harus memberikan manfaat besar dan maksimal bagi kesejahteraan masyarakat dan pengembangan wilayah setempat," ujarnya.

Karena itu, dia meminta semua komponen masyarakat di Maluku untuk mempercayakan penetapan lokasi kilang LNG Blok Masela diserahkan kepada Presiden Jokowi.

"Presiden memiliki wisdom (kebijaksanaan) sangat tinggi dalam mempertimbangkan berbagi hal yang terbaik menyangkut masa depan proyek gas abadi ini serta mengutamakan pengembangan wilayah dan kesejahteraan masyarakat setempat," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI