Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menutup aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir 2015 tepat pukul 16.00 WIB.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) di BEI ditutup menguat sebesar 23,65 poin atau 0,52 persen ke posisi 4.593,01.
"Kita bersyukur negeri ini mempunyai modal besar, dengan demokrasi yang baik dan sumber daya alam (SDA) yang besar akan menjadi harapan investasi. Dengan begitu, pertumbuhan Bursa bukan menggoreng harapan, tetapi pertumbuhannya diikuti dengan kondisi yang baik," ujar Jusuf Kalla saat menutup perdagangan bursa efek tersebut di Jakarta, Rabu (30/12/2015).
Hadir dalam acara itu Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D Hadad, dan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio.
Wapres Jusuf Kalla juga mengingatkan agar pelaku pasar tetap mewaspadai terhadap kondisi perekonomian global yang dapat berimbas negatif terhadap domestik. ""Optimisme dan tantangan selalu ada, maka masuki 2016 dengan harapan yang baik," kata Wapres.
(Antara)