Listrik Masih Byarpet, Apindo Keberatan Tarif Listrik Naik Terus

Senin, 14 Desember 2015 | 14:39 WIB
Listrik Masih Byarpet, Apindo Keberatan Tarif Listrik Naik Terus
Mati Lampu
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) mengaku keberatan Tarif Dasar Listrik (TDL) yang sering mengalami kenaikan setiap bulannya karena disesuaikan dengan tarif adjustment. Pasalnya, kenaikan tersebut merupakan keputusan yang tidak tepat lantaran listrik masih mengalami byarpet (sering mati lampu).

"Kalau keberatan itu sudah pasti ya, karena TDL naik tapi pelayanan ketersediaan listrik masih minim. Kenaikan kemarin kan untuk gedung-gedung bertingkat seperti hotel dan lain-lain. Ini sangat berat kalau saya lihat," kata Ketua Umum APINDO Haryadi Sukamdani saat ditemui di Menara Pertama Kuningan, Jakarta, Senin (14/12/2015).

Ia menjelaskan, listrik yang sering byarpet tersebut telah membuat biaya operasional mengalami peningkatan hingga 10-20 persen.

"Kalau sering mati lampu, mau nggak mau kan mengoperasikan Genset itu misalnya kayak hotel dan mall ini kan mau nggak mau operasikan genset. Harga solarnya kan mahal, udah TDL naik kita harus mengeluarkan cost untuk beli solar. Beban operasional kita kan menjadi bertambah. Untuk sekali mati lampu aja itu kira-kira biaya operasionalnya Rp80 jutaan kan berat buat industri," katanya.

Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau kepada pemerintah dan PLN untuk tidak terus menaikkan TDL hingga pemerintah mampu memberikan pasokan listrik yang memadai tentunya bagi kalangan pengusaha.

"Suplai dulu listriknya, perbaiki dan perbanyak itu pembangkit. Jadi bisa meringankan beban industri juga. Industri kan bisa jadi penggerak penggerak perekonomian di Indonesia," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI