Gagal Dapat PMN, SMF Siap Terbitkan Obligasi

Kamis, 12 November 2015 | 08:31 WIB
Gagal Dapat PMN, SMF Siap Terbitkan Obligasi
Obligasi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Sarana Multigriya Finansial mengaku agak sedikit kecewa jika perusahaan tidak mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) pada 2016.

Direktur Utama PT SMF Raharjo Adisusanto mengatakan, jika perusahaan tidak mendapatkan PMN tersebut, perseroan ini telah menyiapkan beberapa strategi untuk mengembangkan usahanya dengan menggunakan pembiayaan lain seperti memperbanyak penertiban surat utang atau obligasi.

"Ya kalau nggak dapat kita cari sumber pendanaan lain. Salah satunya ya dengan mempernyak penerbitan surat utang. Kalau nggak gini, kita susah juga dapat modal untuk ekspansi bisnis," kata Rahajo kepada suara.com, di gedung Bursa Efek, Jakarta Selatan, Rabu (11/11/2015).

Ia menjelaskan, jika perseroan BUMN ini tidak mendapatkan PMN, sejumlah proyek dan ekspansi bisnis yang sudah dirancang oleh SMF akan terganggu. Salah satunya adalah pembiyaan untuk program satu juta rumah dan penyaluran kredit perumahan untuk kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Mengganggu ya pasti. Contohnya, untuk proyek satu juta rumah. Dana dari pemerintah kan terbatas, nah sampai Juli kemarin saja sudah habis.Kkemudian ada program barunya PUPR dengan selisih bunga, itu dananya 100 persen dari bank pelaksana. Jadi memang PMN ini perannya sangat penting," katanya.

Selain itu, lanjut Raharjo, sebagian ekuitas PT SMF akan disalurkan untuk rumah sederhana. Karena penyaluran ke rumah sederhana dananya sangat murah.
"Paling ke rumah sederhana. Ini kan perlu dana murah untuk program sederhana ini. Dana murah ini kan bisa di dapat dengan kami membleded ekuitas dengan surat utang tersebut. Option lain, kami sedang melakukan langkah-langkah dana murah jangka panjang di tempat di SMF," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI