Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa (10/11/2015) dibuka melemah sebesar 35,37 poin searah dengan laju bursa saham regional akibat data ekonomi Tiongkok melambat.
IHSG BEI dibuka melemah 35,37 poin atau 0,79 persen menjadi 4.464,13. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 9,29 poin (1,21 persen) menjadi 758,69.
"Kondisi dari perekonomian Tiongkok yang masih menghadapi perlambatan menjadi salah satu katalis negatif bagi pasar saham di kawasan Asia, termasuk IHSG," kata Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere, di Jakarta, Selasa (10/11/2015).
Ia mengemukakan bahwa ekspor Tiongkok tercatat menurun 6,9 persen, serta aktivitas impor juga melemah 18,8 persen secara tahunan. Jika dilihat dari tren sejak 2010, ekspor dan impor Tiongkok terus mengalami penurunan.
"Posisi tingkat perdagangan internasional tahunan Tiongkok masih mendapatkan tekanan kuat di bulan Oktober, sehingga meningkatkan spekulasi Tiongkok perlu menstimulasi permintaan domestik untuk bisa mencapai target pertumbuhan tahunannya," katanya.
Di sisi lain, lanjut dia, meningkatnya keyakinan kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS di bulan Desember setelah laporan tenaga kerja yang solid menambah sentimen negatif bagi pasar saham global.
Dari dalam negeri, lanjut dia, sentimen positif juga cenderung masih minim, artinya kondisi seperti saat ini masih akan membuka peluang bagi IHSG untuk melanjutkan pelemahan.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng turun 314,30 poin (1,38 persen) menjadi 22.412,47, indeks Nikkei turun 133,13 poin (0,68 persen) ke level 19.509,61, dan Straits Times melemah 12,75 poin (0,42 persen) ke posisi 2.997,72. (Antara)
IHSG Selasa Ini Dibuka Melemah 35 Poin
Adhitya Himawan Suara.Com
Selasa, 10 November 2015 | 10:08 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Dari Iming-iming Uang Jadi Mimpi Buruk: Kisah Ibu Pengganti Ilegal Guncang Tiongkok
15 November 2024 | 04:10 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 16:10 WIB
Bisnis | 15:57 WIB
Bisnis | 15:46 WIB
Bisnis | 15:37 WIB
Bisnis | 15:32 WIB
Bisnis | 15:29 WIB