Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan dalam minggu ini pemerintah berencana meluncurkan paket kebijakan ekonomi jilid VII untuk menstimulus pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Salah satu bahasan atau poin yang akan masuk dalam paket tersebut terkait penyaluran dana desa.
Pasalnya, pemerintah telah menganggarkan dana sekitar Rp 47 triliun dalam APBN 2016 dan tambahan anggaran sekitar Rp 20,8 triliun dalam APBN Perubahan 2015.
“Iya mungkin minggu ini akan diumumkan (paket kebijakan ekonomi VII) pembahasannya seputar dana desa,” kata Darmin saat ditemui di kantornya, Jakarta, Senin (9/11/2015).
Namun, kementerian masih enggan berbicara panjang mengenai dana desa ini bagaimana penerapannya. Pasalnya, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian masih membahas dengan kementerian-kementerian terkait.
“Ini masih disusun, masih dibahas sama kementerian terkait ditunggu saja,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menyampaikan dana desa yang menganggur di perbankan diperkirakan mecapai Rp160 triliun pada akhir tahun 2015 atau naik Rp30 triliun di periode akhir Desember Rp130 triliun. Namun dalam praktiknya, dana-dana yang sudah ditransfer ke daerah masih banyak yang nganggur di bank.
"Saat kebakaran hutan dan kabut asap di Provinsi Riau, pemerintah daerahnya minta bantuan kepada pemerintah pusat. Padahal Riau punya dana nganggur sampai Rp 2 triliun. Ini tidak benar, karena itu masalah daerah seharusnya bisa ditangani pemerintah daerah," kata Bambang beberapa waktu lalu.