Per 1 Oktober Harga Avtur di Soekarno-Hatta Turun 5,23 Persen

Rabu, 30 September 2015 | 18:00 WIB
Per 1 Oktober Harga Avtur di Soekarno-Hatta Turun 5,23 Persen
Ilustrasi pengisian avtur (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT. Pertamina (Persero) menyatakan per tanggal 1 Oktober 2015 akan menurunkan harga bahan bakar pesawat atau avtur yang akan mulai diberlakukan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Harga avtur akan turun sekitar 5,23 persen terhadap harga rill dalam denominasi dolar Amerika Serikat.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro, mengatakan, "Ini merupakan langkah awal untuk penyesuaian harga avtur di Indonesia.”

Wianda menambahkan pada dasarnya harga avtur di pasar global tengah mengalami kenaikan dan hal itu berimbas pada kenaikan harga avtur di lokasi-lokasi lain mencapai sekitar 1,31 persen.

Namun, ia menambahkan Pertamina telah melakukan langkah-langkah efisiensi yang lebih kuat untuk memastikan harga avtur di Bandara Soekarno-Hatta yang melayani lebih dari 40 persen kebutuhan avtur nasional tersebut dapat ditekan.

"Dua langkah utama yang dilakukan Pertamina meliputi penggunaan vessel lebih besar sehingga shipping cost dapat lebih efisien. Kedua, Pertamina melakukan optimasi inventori untuk ketahanan stok avtur di Bandara Soekarno-Hatta sehingga biaya inventori menjadi lebih rendah," katanya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta Pertamina menurunkan harga avtur yang dipasok ke bandara-bandara di seluruh Indonesia. Pasalnya, harga avtur yang dijual Pertamina lebih mahal 20 persen dibandingkan harga internasional.

Jonan sampai mengancam kalau Pertamina tidak mau menurunkan harga avtur, Kementerian Perhubungan akan membuka kerjasama dengan perusahaan minyak swasta untuk memasok avtur ke industri penerbangan dalam negeri.

Harga avtur yang dijual Pertamina untuk industri penerbangan sebesar 46,60 sen dolar AS per liter untuk penerbangan internasional. Sedangkan untuk penerbangan domestik sebesar 51,4 sen dolar AS per liter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI