Suara.com - Tingkat paritas tengah nilai tukar mata uang Cina renminbi atau yuan, melemah 55 basis poin menjadi 6,3639 terhadap dolar AS, Selasa (8/9/2015). Ini menurut Sistem Perdagangan Valuta Asing Cina.
Di pasar spot valuta asing Cina, yuan diperbolehkan untuk naik atau turun sebesar dua persen dari tingkat paritas tengahnya setiap hari perdagangan.
Sebelumnya, Bank sentral Cina, People's Bank of China (PBoC), mereformasi sistem pembentukan nilai tukar 11 Agustus lalu. Ini menjadi lebih mencerminkan perkembangan pasar dalam nilai tukar yuan Tiongkok terhadap dolar AS.
Tingkat paritas tengah yuan terhadap dolar AS didasarkan pada rata-rata tertimbang dari harga yang ditawarkan oleh pelaku pasar sebelum pembukaan pasar setiap hari kerja. Ini juga mengacu pada tingkat penutupan pada hari sebelumnya, dalam hubungannya dengan kondisi penawaran dan permintaan serta pergerakan mata uang utama.
Sementara, saham-saham Shanghai turun pada pembukaan perdangan Selasa menjelang pengumuman data perdagangan Cina. Karena perkiraan angka lemah lagi bisa memicu volatilitas lebih besar di pasar.
Indeks komposit Shanghai turun 0,84 persen, atau 25,98 poin, menjadi diperdagangkan pada 3.054,44.
Indeks komposit Shenzhen, yang melacak saham-saham dibursa kedua Tiongkok, kehilangan 0,88 persen, atau 14,76 poin, menjadi diperdagangkan di 1.662,57. Namun, Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,52 persen, atau 106,06 poin, menjadi 20.689,58. (Antara/AFP)