Rizal Ramli Disebut Bisa Selesaikan Kasus Dwelling Time 3 Bulan

Minggu, 30 Agustus 2015 | 15:31 WIB
Rizal Ramli Disebut Bisa Selesaikan Kasus Dwelling Time 3  Bulan
Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Koordinator Gerakan Indonesia Bersih Adhie Massardi menilai Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli bisa membenahi masalah dwelling time yang lamban di pelabuhan peti kemas, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Rizal, kata Adhie, bisa membersihkan masalah ini selama tiga bulan.

"Waktu saya ngobrol dengan Mas Rizal, dia minta, kalau full dukungannya, kekuatannya yang diberikan kepada dia, ini urusan pelabuhan mah kecil, tiga bulan bisa selesai," kata Adhie dalam acara diskusi di Cikini, Menteng, Jakarta, Minggu (30/8/2015).

Menurut Adhie pembersihan berbagai masalah yang terjadi di pelabuhan sangat penting. Dengan begitu, katanya, bisa meningkatkan produksi sehingga barang dagangan Indonesia bisa lebih kompetitif di pasar.

"Jadi tahun depan bisa menyingkat waktu dan menurunkan cost para pengusaha, sehingga produksi Indonesia bisa kompetitif," tambahnya.

Kasus dwell time telah disidik polisi. Beberapa hari lalu, polisi telah melakukan pengembangannya dengan memintai keterangan Direktur Utama PT. Pelindo R. J. Lino.

Adhie menyebut dwell time di pelabuhan memang berkaitan dengan mafia. Mafia ini, sambungnya, muncul karena adanya regulasi, birokrasi, politisi, penegak hukum ,dan pengusaha yang sengaja mencari keuntungan lebih.

"Mafia ini muncul karena ada kerjasama, korupsi, kolusi, antara penyelenggara negara, pengusaha dan bandit yang mengambil keuntungan," kata dia.

"Nah jadi, dalam konteks ini Indonesia perlu dibersihkan dari para mafia, para korupsi ini. Terutama lebih untuk meningkatkan daya saing kita," tambah Adhie.

REKOMENDASI

TERKINI