Rizal Ramli Sebut Pelindo Untung saat "Dwelling Time" Bermasalah

Selasa, 25 Agustus 2015 | 16:04 WIB
Rizal Ramli Sebut Pelindo Untung saat "Dwelling Time" Bermasalah
Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli menyebut PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II mendapatkan untung besar dari persalahan dwelling time. Sebab Pelindo adalah operator pelabuhan di Tanjung Priok, Jakarta.

Kata dia, semakin banyak truk kontainer yang menumpuk di Pelabuhan untuk mengantri bongkar muat, semakin besar keuntungan yang dikantongi.

"Kan biaya penyimpanan kontainer di pelabuhan murah. Nah, kalau banyak (kontainer) dan bisa menginap berhari-hari, Pelindo II senang. Bisa dapat Rp1 triliun loh kalau lama," kata Rizal saat usai rakor di kantornya, Selasa (25/8/2015).

Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, pemerintah akan akan menetapkan pricing policy atau kebijakan harga baru. Agar importir mempercepat pengurusan dwelling time. Sehingga truk tidak terlalu lama di tempat penyimpanan.

"Kalau pricing-nya kita naikkan, mereka pasti akan cepat-cepat dari pada mereka menanggung biaya mahal. Jadi sisanya bis untuk insentif bagi importir," katanya.

Hal tersebut dilakukan guna menjalankan mandat Presiden Joko Widodo yang meminta dwelling time menjadi tiga sampai empat hari pada Oktober 2015.

"Pokoknya mau nggak mau ini harus ditaati. Tugas kita itu bagaimana dwelling time-nya berkurang. Sehingga eksportir dan importir bisa lebih efisien, bisa lebih murah biayanya. Sehingga ekonomi kita bisa lebih kompetitif," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI