Pemerintah Klaim Dana Subsidi Kredit Rumah Sudah Habis

Rabu, 05 Agustus 2015 | 23:00 WIB
Pemerintah Klaim Dana Subsidi Kredit Rumah Sudah Habis
Ilustrasi kredit rumah (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Joko Widodo mengklaim dana subsidi kredit perumahan atau anggaran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sudah terserap 100 persen. Nilainya mencapai Rp 5,1 triliun tahun ini.

Dana tersebut diperuntukkan bagi Program Sejuta Rumah yang dikelola oleh PT Bank Tabungan Negara (Tbk). Hal tersebut disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Raykat Basuki Hadimuljono saat mengahadiri konferensi pers realisasi anggaran pemerintah di Kantor Kementerian Keuangan, Rabu (5/8/2015).

"FLPP Rp 5,1 triliun sudah terserap semua, belum pernah ada sebelumnya. Bank BTN yang menyerap ini untuk program 'Sejuta Rumah'," katanya.

Ia menjelaskan, dana subsidi tersebut digunakan oleh pemerintah untuk membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) membeli rumah murah. Caranya dengan menurukan down payment (DP) 1 persen dan bantuan uang muka sebesar Rp4 juta.

"Jadi kita mensubsidi DP itu tadi. Jadi pemerintah menanggung DP Rp4 juta agar mereka lebih ringan dan mudah dalam mendapatkan rumah. Jadi kalau dibilang pasar rumah menengah atas mengalami perlambatan tapi kalau MBR tumbuh signifikan," ungkapnya.

Ia mengatakan, hingga kini, pihaknya sudah membangun 400 ribu unit rumah yang ditujukan bagi kalangan MBR. Selain itu, beberapa perusahaan swasta berniat untuk membangun rumah MBR. Hal ini disambut baik oleh pemerintah.

"Iya kayak Podomoro, mereka itu katanya mau bangun perumahan MBR di Sentul, Jawa Barat. Ini kan sangat membantu pemerintah," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI